Norma agama sifatnya mutlak dan tidak dapat diubah. Contohnya, melaksanakan ibadah, tidak berbohong, tidak membunuh, tidak mencuri, dan sebagainya.
Bila melanggar norma agama, akan mendapatkan dosa.
2. Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan yaitu peraturan yang dianggap sebagai suara hati nurani manusia.
Norma ini berwujud akhlak, sehingga seseorang dapat membedakan apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk.
Contohnya, berbicara yang santun kepada orangtua, menggunakan pakaian sesuai dengan keadaan, dan sebagainya.
Sanksi akibat melanggar norma kesusilaan adalah sanksi sosial, misalnya pengucilan dari masyarakat.
3. Norma Kesopanan
Norma kesopanan adalah peraturan yang berasal dari pergaulan suatu masyarakat.
Sifat norma ini relatif. Maksudnya, norma kesopanan di suatu daerah bisa berbeda dengan norma kesopanan masyarakat di daerah lain.
Norma kesopanan ini mengatur bagaimana seharusnya kita bertingkah laku, berbicara, dan berinteraksi dalam masyarakat.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Proses Terbentuknya Norma dalam Masyarakat