Bobo.id - Ada sebuah film yang sedang ramai dibicarakan, yang mengangkat topik tentang lukisan Raden Saleh.
Film Indonesia yang kini diputar di bioskop ini dikabarkan memiliki jalan cerita yang unik.
Memang siapakah Raden Saleh yang namanya menjadi inspirasi film ini?
Kita ketahui bersama-sama fakta menarik mengenai tokoh Raden Saleh, yuk!
Raden Saleh Seorang Pelukis
Ternyata, Raden Saleh adalah tokoh nyata yang pernah hidup di masa lalu, lo.
Memiliki nama lengkap Raden Saleh Sjarif Boestaman, Raden Saleh adalah pelukis Indonesia beretnis Arab-Jawa yang menjadi pelopor seni modern Indonesia.
Raden Saleh lahir di Kota Semarang. Sayangnya, tanggal lahirnya tidak terekam dalam sejarah.
Ia adalah putra dari Husei bin Alwi bin Awal bin Yahya dan Mas Adjeng Zarup Hoesen.
Raden Saleh meninggal pada 23 April 1880 di Kota Bogor.
Ia adalah pelukis beraliran romantisisme, di mana karyanya banyak melukis kehidupan orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga: Raden Saleh, Pelukis Indonesia yang Terkenal Hingga Eropa
Pelukis romantisisme dipandang sebagai pelopor aliran romantisme karena obyek gambarnya yang bergerak, penuh drama banyak adegan petualangan.
Belajar Melukis Hingga Belanda
Saat itu, Indonesia masih dalam masa penjajahan Belanda, teman-teman.
Bakat melukis Raden Saleh ditemukan oleh pelukis A.A.J Payen yang merupakan seorang pelukis asal Belgia yang tinggal di Jawa.
Payen kemudian merekomendasikan Raden Saleh yang baru berusia 18 tahun agar bisa mendapat pendidikan dari pemerintah Belanda.
Raden Saleh kemudian mendapat dukungan Prof. Reinward yang merupakan ahli seni lukis dan botani perancang Kebun Raya Bogor dan Gubernur Jenderal Van der Capellen.
Akhirnya pada tahun 1830, Payen dan pemerintah Belanda berhasil mengirim Raden Saleh untuk belajar melukis di negeri Belanda.
Di Belanda, Raden Saleh kemudian belajar mengenai lukisan potret dari Cornelius Kruseman, yang merupakan pelukis dari pemerintah Belanda dan keluarga kerajaan Belanda.
Saat tinggal di sana, Raden Saleh juga sempat menggelar pameran pertamanya di Den Haag dan Amsterdam pada sekitar tahun 1840-an.
Selain itu, Raden Saleh sukses menjadi pelukis istana di Kerajaan Belanda pada tahun 1844.
Gaya lukisan romantisisme pada lukisan Raden Saleh mulai menarik perhatian penikmat lukisannya.
Baca Juga: Dibandingkan Pewarna Lainnya, Harga Cat Minyak Lebih Mahal, Apa Sebabnya?
Kaya yang ia buat berasal dari kekagumannya pada karya Ferdinand Victor Eugene Delacroix, seorang pelukis Perancis yang legendaris. Raden Saleh tinggal dan berkarya di Prancis sejak 1844 hingga 1851.
Setelah kesehatannya menurun, Raden Saleh akhirnya kembali ke Hindia Belanda, dan meninggal di Kota Bogor.
Lukisan yang Paling Terkenal
Lukisan Raden Saleh yang banyak diperbincangkan adalah Penangkapan Pangeran Diponegoro. Lukisan ini merupakan respons Raden Saleh terhadap lukisan Nicolaas Pieneman (1809-1860).
Saat itu, Pieneman membuat lukisan tentang Pangeran Diponegoro yang ditangkap Belanda.
Melalui lukisan Penangkapan Pangeran Diponegoro ini menujukkan bahwa Raden Saleh memiliki rasa nasionalisme yang tinggi.
Raden Saleh mengungkapkan keberatannya melihat kesengsaraan yang dialami pejuang di tanah air. Padahal, saat penangkapan Pangeran Diponegoro terjadi pada 28 Maret 1830, Raden Saleh masih berada di Eropa.
Raden Saleh kemudian memberikan lukisan tersebut kepada Raja Belanda Willem III untuk menjelaskan perbedaan pandangan antara dirinya dan Pieneman atas tertangkapnya Diponegoro.
Menurutnya, Pangeran Diponegoro adalah seorang pahlawan yang berjuang atas kesejahteraan rakyat pribumi.
Lukisan legendaris ini pun disimpan di museun Belanda selama beberapa dekade. Namun, setelah Indonesia merdeka, lukisan ini diberikan kembali ke Pemerintah Indonesia.
Kemudian, lukisan ini dipindahkan dari Istana Merdeka dan disimpan di Istana Kepresidenan Yogyakarta.
Baca Juga: Terkenal Hingga ke Berbagai Negara, Apa Keistimewaan dari Lukisan Mona Lisa?
----
| Kuis! |
| Siapa nama orang Belgia yang menemukan bakat melukis Raden Saleh? |
| Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.