Bobo.id - Kata imbuhan adalah bunyi yang ditambahkan pada sebuah kata dasar. Kata imbuhan bisa ditambahkan di awal, akhir, di tengah, atau gabungan di antara ketiganya tadi.
Kata yang diberi imbuhan akan membentuk kata baru yang berhubungan dengan kata dasar yang ditambahkan.
Pada buku kelas 4 SD Kurikulum Merdeka, kita mempelajari kata imbuhan 'me-'. Tahukah teman-teman? Ternyata ada aturan penulisan imbuhan 'me-' yang harus kita ikuti.
Ada kata yang huruf pertama kata dasarnya luluh, ada juga yang tidak, ketika diberi awalan 'me-'.
Lalu, awalan 'me-' juga bisa berubah bentuk menjadi 'men-', 'mem-','menge-', atau 'meny-', tergantung dari kata dasarnya.
Kali ini, kita akan mencari tahu contoh-contoh kata yang huruf pertama kata dasarnya luluh ketika diberi awalan 'me-'.
Namun, sebelumnya kita lihat dulu contoh-contoh perubahan imbuhan 'me-'.
Perubahan Imbuhan 'Me-'
Berikut contoh-contoh bagaimana perubahan imbuhan ini ketika bertemu kata dasar yang berbeda-beda, yuk!
1. Awalan ‘Me-’
Jika imbuhan 'me-' diimbuhkan ke kata dasar yang huruf pertamanya berawalan /l/, /m/, /n/, /r/, /w/, dan /y/, maka bentuknya tidak berubah.
Contohnya: melihat, meminum, menyanyi, merawat, mewangi, dan meyakin[i].
2. Awalan 'Men-'
Jika imbuhan 'me-' diimbuhkan ke kata dasar yang huruf pertamanya berawalan /c/, /d/, /j/, dan /t*/, maka bentuknya berubah menjadi 'men-'
Baca Juga: Penggunaan Konfiks ber-an pada Kata Sifat, Kata Kerja, dan Kata Benda Serta Contoh Kalimatnya