Contoh Perubahan Sosial Budaya Akibat Indonesia Berperang Melawan Penjajah Belanda

By Niken Bestari, Rabu, 7 September 2022 | 18:00 WIB
Perubahan sosial budaya di Indonesia akibat penjajah Belanda. (Freepik)

Bobo.id - Masyarakat akan selalu mengalami dinamika atau perubahan, termasuk perubahan sosial budaya.

Secara umum, perubahan sosial adalah perubahan yang terjadi pada sistem sosial, struktur, dan fungsi masyarakat.

Perubahan budaya dipengaruhi oleh modernisasi, sehingga menimbulkan gejala perubahan sosial.

Menurut ahli sosial budaya Gillin, perubahan sosial budaya adalah suatu variasi dari cara-cara hidup yang diterima.

Perubahan ini berupa kondisi geografis, kebudayaan materiil, komposisi penduduk, ideologi, dan penemuan baru dalam masyarakat.

Perubahan sosial budaya bisa disebabkan oleh banyak hal, tapi yang paling umum adalah bertambah dan berkurangnya penduduk, penemuan baru (teknologi), konflik, dan revolusi.

Indonesia juga banyak mengalami perubahan sosial budaya.

Salah satu penyebab perubahan sosial budaya adalah peperangan melawan penjajah Belanda.

Seperti yang kita pelajari dari buku sejarah bahwa Belanda telah menjajah Indonesia selama ratusan tahun.

Tentu saja akibat Indonesia berperang melawan Belanda akan menyebabkan perubahan pada tatanan negara, seperti politik, hukum, bahasa, pertahanan, hingga sosial budaya.

Contoh Perubahan Sosial Budaya Akibat Perang Melawan Belanda

Baca Juga: Contoh Perubahan Sosial Budaya di Indonesia Akibat Dinamika Penduduk, Penemuan, Konflik, dan Revolusi

Adanya revolusi adalah salah satu penyebab perubahan sosial budaya.

Berikut ini adalah contoh perubahan sosial budaya akibat perang melawan penjajah Belanda.

1. Bahasa Belanda

Penjajahan Belanda membawa dampak perubahan dari segi bahasa.

Banyak orang Indonesia yang bisa berbicara bahasa Belanda selama penjajahan.

Selain itu, banyak bahasa Belanda yang diserap menjadi kata baku Bahasa Indonesia hingga sekarang.

2. Keyakinan

Penjajah Belanda juga membawa keyakinan mereka yang mayoritas kristen dan katolik, sehingga membantu menyebarkan keyakinan tersebut.

Hingga kini keyakinan kristen dan katolik adalah salah satu agama yang diakui di Indonesia, selain Islam, Hindu, dan Buddha.

3. Pola Pikir ala Eropa

Penjajah Belanda membawa pengaruh pada pola pikir bangsa Indonesia melalui ilmu pengetahuan dan karya seni.

Baca Juga: Perwujudan Nilai Pancasila dalam Bidang Ekonomi, Sosial Budaya, Pertahanan dan Keamanan, serta Politik dan Hukum

Banyak buku, karya seni, lagu, dan musik yang terpengaruh gaya Eropa karena kedatangan penjajah Belanda.

4. Gaya Berpakaian Barat

Gaya berpakaian tradisional berupa menjadi gaya berpakaian ala Barat setelah penjajah Belanda datang.

5. Makanan

Banyak sekali makanan ala Eropa yang diperkenalkan Belanda ke Indonesia, hingga mengalami asimilasi dengan kearifan lokal.

Misalnya Roti Ganjel Rel khas Jawa Tengah dan Klappertaart khas Manado.

6. Nasionalisme dan Kemerdekaan

Saat melawan penjajahan Belanda, perlawanan rakyat masih bersifat kedaerahan atau membela daerah masing-masing.

Kemudian, ketidakadilan pemerintah Hindia Belanda membuat masyarakat Indonesia bersatu melawan Belanda dan membangkitkan nasionalisme hingga bisa merdeka.

Hingga kini, nasionalisme adalah sikap yang penting dimiliki untuk mempersatukan perbedaan di Indonesia.

Teman-teman, itulah contoh perubahan sosial budaya akibat penjajahan Belanda di Indonesia.

Walaupun sudah merdeka, pengaruh penjajahan Belanda masih ada hingga sekarang.

----

Kuis!

Berikan contoh pengeruh sosial budaya penjajahan Belanda!

Petunjuk: Cek halaman 2!

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.