Bobo.id - Gorila (Gorilla) adalah jenis primata terbesar di dunia. Meskipun punya tubuh besar, mereka hanya bisa makan sayur, buah, serta serangga dan digolongkan sebagai hewan omnivora.
Gorila berasal dari hutan hujan tropis yang ada di Afrika dan hidup secara berkelompok.
Meskipun punya bentuk tubuh besar, kuat, dan punya gigi taring tajam, gorila bukanlah hewan yang ganas.
Namun, gorila tetap bisa menyerang manusia ketika merasa terancam.
Oleh karena itu, meski gorila ada di kebun binatang dan terlihat jinak, kita tidak boleh mendekati gorila secara tiba-tiba tanpa pendampingan ahli.
Sebab, kepribadiannya bisa berubah dan berbahaya.
O iya, tapi sebenarnya hal apa yang menyebabkan gorila marah atau terganggu, ya?
Untuk mengetahuinya, kita simak melalui penjelasan ini, yuk!
Kenapa Gorila Bisa Marah?
1. Menggunakan Pakaian Berwarna Cerah
Ternyata gorila bisa marah jika ada pengunjung yang menggunakan pakaian berwarna cerah, lo.
Baca Juga: Primata Terbesar di Afrika, Ini 6 Fakta Unik Gorila yang Miliki DNA Mirip Manusia
Sebab, pakaian cerah dapat menarik perhatian primata, apalagi gorila hidup di lingkungan yang berwarna gelap, seperti hijau, cokelat, hitam, dan kuning tua.
Untuk itu, biasanya teman-teman akan disarankan menggunakan pakaian yang menyatu dengan lingkungan gorila, ketika ingin mengunjunginya di penangkaran alam liar.
2. Terlalu Dekat dengan Anggota Kelompoknya
Kelompok gorila yang ada di alam liar hidup secara berkelompok dan saling mengenali.
Jadi, jika kita tiba-tiba mendekat dapat membuat kelompok gorila merasa terancam dan bisa saja marah.
Oleh sebab itu, jagalah jarak dengan anggota kelompok gorila setidaknya sejauh 7 meter. Sehingga, gorila tidak merasa terganggu dan teman-teman tetap merasa aman.
3. Terlalu Lama Menatap
Ternyata, gorila tidak suka ditatap terlalu lama oleh manusia, lo.
Karena, jika teman-teman menatap mata gorila terlalu lama, bisa diartikan menantang bagi gorila.
Apalagi, sebenarnya gorila adalah primata pemalu dan menatap matanya terus-menerus dapat membuat mereka kesal.
Sehingga, mereka mulai waspada dan bisa saja menyerang jika kita tidak mengalihkan pandangan.
Baca Juga: Baru Tahu! Ternyata Ini Alasan Sebenarnya Gorila Suka Memukul-mukul Dadanya
4. Diamati Terlalu Lama
Selain itu, kelompok gorila juga tidak nyaman jika diamati terlalu lama oleh manusia.
Oleh karena itu, biasanya wisatawan hanya diperbolehkan mengamati gorila selama satu jam.
Jika terlalu lama, gorila bisa kesal dan karena merasa tidak bisa melakukan aktivitas sehari-harinya.
Selain itu, kelompok wisatawan juga harus dibatasi karena bisa menakuti gorila dan mereka bisa bertingkah agresif.
5. Terlalu Berisik
Ketika sedang mengamati kelompok gorila, lebih baik teman-teman tidak membuat suara berisik.
Karena pendengaran gorila dapat mengetahui suara asing yang tidak pernah didengar sebelumnya.
Jadi, lebih baik kita tetap diam atau berbicara dengan suara pelan. Sehingga, kita tetap aman mengamati kelompok gorila tanpa membuat mereka marah.
6. Mengepung Kelompok Gorila
Ketika sedang mengamati gorila di alam liar, sebaiknya posisi kita tidak seperti mengepung gorila.
Baca Juga: Gorila Juga Bertingkah Seperti Manusia Saat Menghindari Air Hujan, lo!
Karena, dapat membuat gorila merasa terancam dan marah. Sehingga, kemungkinan menyerang dengan memukul atau membuat suara keras.
Jadi, jagalah jarak sekitar tujuh meter dan jangan terlalu dekat.
Nah, itulah beberapa hal yang bisa membuat gorila merasa terganggu, marah, atau kesal.
Jadi, teman-teman sebaiknya mengikuti peraturan yang ditetapkan oleh pemandu agar tetap aman ketika mengamati gorila, terutama yang di alam liar.
---
Kuis! |
Apa makanan gorila? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.