Butuh waktu ribuan tahun untuk mengubah materi yang membusuk itu menjadi endapan kaya akan karbon yang kita sebut sebagai bahan bakar fosil.
Sayangnya, hingga saat ini bahan bakar fosil memasok sekitar 80 persen energi yang digunakan manusia.
Manfaat bahan bakar fosil digunakan pada listrik, panas, transportasi, bahkan juga sebagai bahan baku baja hingga plastik.
Jika manusia tidak menghemat bahan bakar fosil yang ada di Bumi, maka persediannya akan menipis, dan akan tersedia kembali dalam waktu yang sangat lama.
2. Mencegah Kerusakan Lingkungan
Perlu diketahui, ketika bahan bakar fosil dibakar, mereka melepaskan gas karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya.
Kemudian, gas-gas tersebut akan memerangkap panas di atmosfer, dan menjadi penyebab utama perubahan iklim dan pemanasan global.
Dampak dari pemanasan global bagi kehidupan di Bumi antara lain meningkatnya suhu permukaan Bumi, banyak hewan terancam punah, meningkatkan persebaran penyakit, dan bencana alam.
Oleh karena itu, penggunaan energi alternatif merupakan upaya penting untuk mengurangi dampak dari pemanasan global akibat emisi.
3. Ramah Lingkungan
Jika kamu perhatikan, sumber energi alternatif memanfaatkan sumber daya alam terbarukan, sehingga tidak dapat mengurangi ketersediaan sumber daya alam di bumi.
Baca Juga: 6 Jenis Sumber Energi Alternatif yang Digunakan Manusia, Materi Kelas 4 SD Tema 2