Mengenal Tenis Lapangan, Olahraga Bangsawan Eropa yang Awalnya Dimainkan Tanpa Raket

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 16 September 2022 | 14:00 WIB
Sejarah dan awal mula olahraga tenis. (freepik/standret)

Bobo.id - Ada berbagai jenis olahraga yang dilakukan menggunakan bola dan raket, salah satunya adalah tenis.

Nah, olahraga tenis sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu tenis meja dan tenis lapangan.

Apakah teman-teman pernah melihat orang bermain tenis lapangan, atau justru teman-teman memainkannya?

Olahraga tenis lapangan ini dilakukan menggunakan raket yang berukuran cukup besar dan berat, serta sebuah bola berwarna kuning kehijauan.

Tenis lapangan dimainkan oleh dua pemain atau dua pasang pemain di lapangan yang datar dan dibagi dengan net yang rendah. 

Olahraga tenis juga menjadi salah satu olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade, teman-teman. 

Tenis juga dapat dimainkan oleh siapa saja, termasuk orang-orang yang menggunakan kursi roda. 

Lalu, bagaimana sejarah serta awal mula tenis lapangan? Kita cari tahu bersama, yuk!

Dimainkan Tanpa Raket

Tahukah teman-teman? Beberapa bukti menunjukkan kalau kata 'tenis' ini diambil dari sebuah kota di tepi sungai Nil bernama Tinnis

Sementara itu, kata 'raket' dikembangkan dari rahat dalam bahasa Arab yang berarti telapak tangan. 

Baca Juga: Terlalu Gemas, Anjing yang Sedang Sakit Ini Bertingkah Seperti Anak Kecil Setelah Menemukan Bola Tenis

Yap pada masa lalu, olahraga tenis memang dimainkan dengan cara memukul bola menggunakan telapak tangan. 

Sebagian sejarawan pun meyakini kalau permainan tenis kuno yang dimainkan di Prancis pada abad 12 menggunakan telapak tangan. 

Di Prancis, nama permainan ini dinamakan juga dengan jeu de paume yang berarti 'permainan telapak tangan'.

Ketika akan mulai permainan, pemain akan meneriakkan kata dalam bahasa Perancis yakni "tanez" yang berarti "mainkan!"

Pemain Tenis Pertama

Raja Louis X dari Prancis ternyata pernah menjadi penggemar permainan jeu de paume ini, teman-teman. 

Bahkan, ia menjadi orang pertama yang membangun lapangan tenis dalam ruangan karena tidak suka bermain di luar, lo. 

Pembangunan lapangan tenis indoor ini dilakukan oleh Raja Louis X di Paris sekitar akhir abad ke-13. 

Sayangnya, setelah permainan yang melelahkan, Louis X meminum banyak sekali anggur dingin. 

Ini yang membuat Raja Louis kemudian meninggal karena radang paru-paru. Oleh karena itu, Louis X dinobatkan sebagai pemain tenis pertama.

Sejak saat itu, tenis lapangan mulai dimainkan oleh para keluarga kerajaan di Eropa, teman-teman. 

Baca Juga: Sebutkan Perbedaan Raket Bulu Tangkis dan Raket Tenis, Materi PJOK Kelas 4 SD

Permainan ini tetap dimainkan dengan kepalan tangan hingga abad ke-16 sebelum akhirnya raket diperkenalkan sebagai alat ganti memukul bola.

Awal Masuk Indonesia

Dilansir dari Kompas.com, banyak orang yang menganggap bahwa olahraga tenis dibawa ke Indonesia oleh bangsa Belanda. 

Namun, pendapat lain menyebutkan kalau bangsa Inggris juga turut andil dalam memperkenalkan tenis ke Nusantara, lo. 

Olahraga tenis mulai berkembang di Indonesia pada tahun 1920-an. Kala itu, sekolah-sekolah elit menjadi yang pertama memperkenalkan tenis. 

Sejak saat itu, tenis terus berkembang di Tanah Air. Berbagai organisasi pemuda pun mulai menyelenggarakan pertandingan tenis.

Perkembangan tenis di Indonesia ini makin pesat setelah masyarakat berhasil memenangi pertandingan yang diselenggarakan Belanda.

Melihat olahraga tenis yang semakin berkembang dan mendapatkan tempat di hati masyarakat, maka didirikan organisasi tenis. 

Organisasi tenis di Indonesia itu disebut dengan Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) pada 26 Desember 1935. 

Punya Aturan untuk Tetap Tenang

Di Indonesia, turnamen tenis memang tidak sepopuler badminton maupun sepak bola. 

Baca Juga: Penting Bagi Pemula! Ini 5 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Olahraga Tenis, Apa Saja?

Salah satu alasannya karena saat menyaksikan pertandingan tenis, penonton tidak bisa berekspresi dengan bebas. 

Jika diperhatikan, pertandingan tenis selalu hening. Kita hanya bisa mendengar suara bola yang memantul dan suara pemain. 

Ternyata alasan turnamen tenis tidak boleh berisik ini berawal dari sejarah olahraga tenis di Inggris, lo. 

Di tahun 1870-an, tenis pertama kali dimainkan di Inggris oleh para bangsawan. Olahraga ini ekslusif untuk kalangan bangsawan saja. 

Oleh karena itu, tradisi keluarga kerajaan untuk tidak terlalu mengungkapkan perasaannya dengan lepas dipertahankan hingga kini. 

Selain karena sejarah, bentuk lapangan tenis juga sangat memungkinkan suara bisikan mudah terpantul yang akhirnya mengganggu konsentrasi.

Saat stadion Arthur Ashe di New York pertama kali digunakan untuk US Open, petenis asal Inggris Andy Muray mengaku tidak nyaman dengan suara akustik.

mengatakan kalau ia jadi kesulitan mendengar suara pantulan bola lawan yang kemudian jadi sulit menentukan strategi perlawanannya. 

Nah, itulah sejarah tenis lapangan di dunia dan di Indonesia. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya. 

Baca Juga: Pengertian Tenis Meja, Peralatan yang Digunakan, dan Ukuran Lapangan

----

Kuis!

Di Prancis, permainan tenis dulunya dinamakan apa?

Petunjuk: cek di halaman 2!

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.