7 Nilai Luhur Perumusan Pancasila Bagi Bangsa Indonesia

By Fransiska Viola Gina, Rabu, 28 September 2022 | 19:30 WIB
Nilai luhur perumusan Pancasila bagi kehidupan bangsa Indonesia. (freepik)

Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa saja nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia?

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang juga dijadikan sebagai landasan utama dalam mengatur kehidupan. 

Dalam tiap-tiap sila yang terkandung dalam Pancasila memiliki nilai-nilai luhur, bahkan sejak proses perumusannya. 

Nilai luhur perumusan Pancasila adalah nilai kebersamaan. Nilai ini penting ditanamkan untuk mewujudkan sila yang ada di Pancasila.

Nilai kebersamaan dalam perumusan Pancasila ini sudah terlihat sejak masa persiapan kemerdekaan, tepatnya pada rapat sidang BPUPKI. 

Nilai kebersamaan dalam proses perumusan Pancasila membuat perbedaan para tokoh tidak menjadi penghalang untuk bersatu. 

Untuk mengetahui lebih lengkap nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia, simak informasi ini, yuk!

Nilai Luhur Perumusan Pancasila bagi Bangsa Indonesia

1. Mendengarkan dan Menghargai Pendapat Orang Lain

Nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia yang pertama adalah mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain. 

Hal ini dapat kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam sebuah percakapan, diskusi, maupun pertemuan kelompok. 

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjaga Ketertiban, Keamanan, dan Kedamaian di Masyarakat? Materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Ini juga merupakan bentuk pengakuan kalau setiap orang punya derajat yang sama sehingga harus saling menghargai. 

Nilai luhur perumusan Pancasila ini bisa diterapkan dengan:

- Mendengarkan pendapat anggota kelompok dengan baik. 

- Menyampaikan pendapat dengan sopan, jelas, dan tidak memotong. 

- Mengutamakan kepentingan bersama dan musyawarah mufakat. 

2. Menerima Keputusan Bersama

Sebuah rapat diadakan tentu saja untuk membahas sesuatu sehingga menghasilkan kesepakatan atau keputusan. 

Nah, keputusan yang diambil ini harus diterima dengan ikhlas dan terbuka meskipun keputusan itu tidak sesuai dengan pendapat pribadi. 

Ketika keputusan sudah diambil, maka kita harus menghargai dan menjalankan keputusan itu. 

3. Kerja Keras

Dalam proses perumusan Pancasila, para tokoh berjuang keras untuk merumuskan dasar negara. 

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjaga Ketertiban, Keamanan, dan Kedamaian di Sekolah? Materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Mereka mengerahkan segala kemampuannya untuk menggali nilai-nilai kebangsaan yang dapat menjadi dasar negara. 

Kerja keras ini berarti melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh, tanpa mengeluh, dan berhenti sebelum selesai. 

O iya, sikap kerja keras ini pun merupakan perwujudan dari silam kelima Pancasila, teman-teman. 

4. Rendah Hati

Nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia yang selanjutnya adalah sikap rendah hati. 

Dalam perumusan Pancasila sebagai dasar negara, para tokoh berdebat dan menyampaikan pendapatnya masing-masing. 

Para tokoh negara tidak sombong dan merasa pendapat dan pandangannya paling tepat dan benar. 

Jika ada pendapat yang lebih sesuai dengan kepentingan bangsa dan negara, maka para tokoh negara pun dengan rendah hati menerimanya. 

5. Mengutamakan Persatuan

Meskipun berbeda pandangan, para tokoh tetap mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa, lo. 

Contohnya, ketidaksetujuan wakil-wakil Kristen dan Katolik atas teks Pancasila dalam Piagam Jakarta. 

Baca Juga: 17 Contoh Peluang dan Tantangan Penerapan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari

Pada Piagam Jakarta, sila pertama berbunyi, "Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi para pemeluknya."

Tokoh Islam yang berbeda pandangan pun dapat menerima ketidaksetujuan itu karena lebih mementingkan persatuan dan kesatuan. 

Hingga akhirnya sila pertama Piagam Jakarta itu diubah bunyinya menjadi "Ketuhanan yang Maha Esa".

6. Rela Berkorban

Nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia selanjutnya adalah rela berkorban. 

Perumusan Pancasila ini memang membutuhkan banyak pengorbanan, baik waktu, biaya, tenaga, dan sebagainya. 

Namun, demi kepentingan bangsa dan negara, pengorbanan ini menjadi bermanfaat bagi masa depan bangsa. 

Perilaku rela berkorban ini juga termasuk ke dalam nilai-nilai Pancasila yaitu sila kedua, "Kemanusiaan yang adil dan beradab".

7. Melaksanakan Keputusan Bersama

Melaksanakan keputusan bersama dilakukan oleh para tokoh penggagas bangsa demi mewujudkan Pancasila. 

Mereka sepakat untuk menerima dasar negara Pancasila seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945. 

Baca Juga: Nilai-Nilai yang Terkandung dalam Sila Kedua Pancasila, Materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Melaksanakan keputusan bersama dalam kelompok ini perlu dilatih terus menerus sejak dini. 

Nilai luhur ini bisa kita latih saat ada pertemuan dan diskusi, baik di lingkungan rumah, sekolah, maupun masyarakat. 

Nah, itulah tujuh nilai luhur perumusan Pancasila bagi bangsa Indonesia. Semoga bisa bermanfaat, ya. 

----

Kuis!

Apa nilai perumusan Pancasila secara umum?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.