Bobo.id - Teman-teman pasti sudah tahu kalau Indonesia adalah negara yang memiliki banyak kaberagaman suku.
Pada materi PPKn kurikulum merdeka kelas VII SMP, teman-teman akan belajar tentang keberagaman suku yang ada di Pulau Bali.
Pulau Bali adalah salah satu pulau yang ada di Indonesia dan cukup terkenal dengan keindahan alam serta kebudayaannya.
Tapi pasti banyak di antara teman-teman yang tidak sadar kalau di Bali ada beberapa suku yang berbeda.
Tradisi dan kebudayaan yang kuat serta terkenal hingga mancanegara membuat beberapa suku dengan budayanya menjadi tidak banyak diketahui.
Meski begitu berbagai suku yang ada di Bali tetap bisa hidup berdampingan dengan baik.
Berikut akan dikenalkan beberapa suku yang ada di Bali yang perlu teman-teman kenali agar bisa saling menghargai keberagaman budaya.
Suku-suku di Pulau Bali
1. Suku Bali
Suku pertama yang perlu teman-teman kenal adalah Suku Bali yang juga merupakan suku dominan di Pulau Dewata.
Suku Bali adalah suku yang terkenal dengan kesenian serta kebudayaan berupa seni tari, pertunjukan, ukir, dan upacara keagamaan yang menjadi daya tarik bayak wisatawan di seluruh dunia.
Baca Juga: Keberagaman Suku di Indonesia, Ini Daftar Suku di Pulau Sumatra
Karena itu, hampir sebagian besar masyarakat Suku Bali bekerja di bidang seni yang sangat menghargai budaya dan juga alam.
Suku ini juga memiliki beberapa nama lain, seperti Anak Bali, Wong Bali, atau Krama Bali.
Umumnya orang-orang dari Suku Bali akan memiliki agama Hindu dan berkomunikasi dengan bahasa lokal yaitu bahasa Bali.
2. Suku Nyama Selam
Suku kedua yang ada di Bali adalah Suku Nyama Selam yang mayoritas beragama Islam.
Meski memiliki perbedaan keyakinan dengan suku lain, masyarakat Suku Nyama Selam tetap hidup berdampingan dengan damai, lo.
Selain itu, masyarakat Suku Nyama Selam juga tetap masih menjalankan adat kebudayaan Bali dalam kehidupan sehari-hari.
Suku Nyama Selam ini juga memiliki tradisi unik yang disebut dengan Ngejot yang dilakukan bersama dengan Suku Bali.
Tradisi Ngajot ini merupakan tradisi untuk saling membantu dan membagikan makanan saat hari raya tiba.
Jadi tradisi ini akan dilakukan saat umat Hindu melakukan hari raya dan juga saat umat Islam merayakan hari raya.
Dengan adanya tradisi itu, perbedaan keyakinan tidak menjadi permasalah bagi kedua belah suku.
Baca Juga: Daftar Suku-Suku Besar yang di Pulau Jawa dan Penjelasannya
Selain itu, Suku Nyama Selam juga memiliki sebuah tradisi unik lain yang mengajarkan kebersamaan, yaitu Mengibung.
Tradisi Mengibung adalah tradisi yang dilakukan untuk menikmati makanan dalam satu wadah secara bersama-sama.
Tradisi ini bisa dilakukan selama bulan Ramadan atau hari besar lain yang dilakukan di masjid.
3. Suku Bali Majapahit
Selain dua suku sebelumnya, masih ada satu suku lain yang mendiami Pulau Bali, yaitu Suku Bali Majapahit.
Suku ini didominasi dengan masyarkat yang beragama Hindu dan mayoritas adalah pendatang dari Jawa.
Suu Bali Majapahit terbentuk karena adanya masyarakat pada masa kerajaan Majapahit yang datang ke Bali saat itu.
Kedatangan masyarakat Majapahit itu terjadi untuk menyatukan Bali menjadi bagian dari kerajaan Majapahit.
Namun kini suku ini hidup dengan damai bersama dengan dua suku lainnya.
Umumnya jenis suku ini memiliki mata pencaharian bercocok tanam dan tinggal di daratan renah.
Jadi untuk membedakan Suku Bali Majapahit dengan Suku Bali cukup mudah, yaitu dengan melihat pekerjaan yang dilakukan.
Baca Juga: Mengenal Keberagaman Suku di Indonesia, Ini Suku-suku yang Ada di Pulau Sulawesi
Nah, dari penjelasan ini teman-teman tentu sudah bisa memedakan suku-suku yang ada di Pulau Bali.
----
| Kuis! |
| Apa saja kemahiran masyarakat Suku Bali? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.