Keragaman Budaya Indonesia: Tradisi Kampung Adat Wae Rebo dan Rumah Adatnya

By Amirul Nisa, Selasa, 18 Oktober 2022 | 09:30 WIB
Mengenal kampung adat Wae Rebo yang ada di Nusa Tenggara Timur. (MahmurMarganti )

Penghuni dari kampung adat ini adalah keturunan dari Suku Minangkabau, lo.

Menurut sejarah, ada seorang bernama Empo Maro yang merupakan orang Minang yang berlayar ke Labuan Bajo.

Empo Maro ini disebut hidup berpindah-pindah saat tiba di Labuan Bajo, namun akhirnya menetap di Kampung Wae Rebo.

Bila teman-teman berkunjung ke tempat ini, akan ada pemandangan khas berupa rumah-rumah penduduk yang berukuran besar dengan bentuk unik.

Selain itu, sebagai kampung adat tentunya masih ada tradisi yang selalu dilakukan masyarakat.

Rumah Adat Wae Rebo

Di kampung adat Wae Rebo ada rumah adat yang bernama Mbaru Niang yang dibangun dengan bentuk kerucut.

Selain itu, rumah ini dibangun dengan bagian dalam yang memiliki lima lantai, sehingga tinggi bangunan rumah ini bisa mencapai 15 meter, lo.

Rumah Mbaru Niang ini dibuat dengan satu tiang utama yang disebut dengan nama Siri Bongkok.

Dengan satu tiang utama di bagian tengan tersebut, rumah Mbaru Niang dibuat dengan bentuk melingkar dan bagian atap kerucut yang tinggi.

Bagi masyarakat Wae Rebo, rumah Mbaru Niang merupakan simbol pelindung, persatuan warga, dan menjadi pusat kegiatan sosial masyarakat terlebih pada berbagai keperluan adat.

Baca Juga: Mengenal Keberagaman Budaya, Ini Kampung Adat Kate Kesu yang Simpan Sejarah Tana Toraja