Dengan menggunakan gigi yang mengandung seng tersebut, semut dapat memotong daun dan menusuk kulit manusia dengan begitu mudah.
Kandungan seng di dalam gigi semut ini terus menambah kekuatannya, yang digambarkan seperti mengubah bahan plastik menjadi bahan alumunium.
Ini artinya, semakin seng bertambah, maka semakin kuat gigi semut. Berdasarkan anatominya, tubuh semut dibagi menjadi 3 bagian, yaitu kepala, dada, dan perut.
Tubuh semut memiliki kerangka luar yang berperan memberikan perlindungan dan tempat menempelnya otot.
Semut bernapas menggunakan lubang pernapasan di dada yang disebut spirakel.
Dalam sistem peredaran darah, semut memiliki saluran panjang dan tipis di sepanjang tubuhnya yang fungsinya sama dengan jantung.
Di dalam teks cerita 'Semut dan Belalang', semut dikenal rajin. Di dunia nyata, semut memiliki rahang bergerak dengan cepat, untuk mengambil makanan dengan mudah.
Karakteristik dan Keunikan Belalang
Sama-sama termasuk Insecta, belalang juga mempunyai tubuh yang dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu kepala, dada, dan perut.
Belalang adalah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur, biasanya induk belalang bertelur di pasir atau daun tanaman.
Setiap bertelur, belalang betina dapat menghasilkan telur sebanyak 10 hingga 200 butir.
Baca Juga: Contoh Tindakan yang Termasuk Pencemaran Sungai, Materi Kelas 4 SD Tema 4