Agar bisa sembuh lebih cepat, kita disarankan agar kucing dijemur di bawah sinar matahari pagi secara rutin agar sistem imunnya meningkat.
Namun, hindari menjemur kucing terlalu lama, apalagi di atas jam sembilan pagi, ya.
Agar kotoran tak menumpuk dan menjadi sarang bakteri dan kuman, bersihkan wajah kucing dari lendir secara rutin dengan lap basah yang sudah dicelupkan ke air hangat.
Oia, jangan sekali-kali memberikan obat flu atau obat penurun panas manusia untuk kucing, ya.
Sebab, obat manusia memang sudah dirancan untuk kebutuhan dosis manusia.
Jika diberikan pada kucing, itu akan membuat kucing overdosis hingga merusak organ dalamnya.
Jika flu tak segera reda, segera bawa kucing ke dokter hewan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang sesuai, ya, teman-teman.
Selain pemberian obat-obatan medis, dokter biasanya akan melakukan terapi nebulizer atau penguapan untuk mengencerkan lendir dan melancarkan saluran pernapasan kucing.
Sebagai upaya pencegahan, lakukan vaksinasi kucing secara lengkap. Meski tak bisa melindungi kucing 100 persen dari serangan virus, namun vaksin bisa menurunkan tingkat keparahan gejala.
Nah, itulah cara menangani flu kucing.
(Penulis : Inten Esti Pratiwi/ Niken Bestari)
Baca Juga: Jangan Beri Obat Tanpa Resep, Apa yang Harus Dilakukan Saat Kucing Demam?