Sementara, wayang sebagai media pendidikan mental dapat diperoleh dari kisah-kisah yang diceritakan di dalamnya.
2. Media Hiburan
Dalam pertunjukan wayang, teman-teman tidak hanya menikmati boneka wayang yang dimainkan dan disuarakan oleh dalang.
Ada beberapa hal yang dapat dinikmati dari pertunjukan wayang, misalnya alunan musik pengiring, suara indah penyanyi, adegan lucu, dan sebagainya.
Dengan paket lengkap tersebut, pertunjukan wayang telah dikenal sebagai media hiburan untuk masyarakat.
Masyarakat juga dapat melakukan hubungan sosial dengan orang lain dengan berkunjung ke pertunjukan wayang.
Artinya, selain menghibur, wayang juga memberikan kesempatan untuk masyarakat melestarikan nilai kekeluargaan dan ramah tamah orang Indonesia.
3. Media Informasi
Pertunjukan wayang merupakan media yang tepat untuk menghubungkan antara tradisi atau budaya dengan manusia.
Zaman semakin berkembang, manusia juga beregenerasi, namun tradisi wayang tidak tergerus oleh zaman jika terus dilestarikan.
Sebagai media informasi, pertunjukan kesenian wayang juga sarana yang komunikatif untuk menyempaikan nilai-nilai yang terkandung dari cerita pewayangan.
Di era sekarang, banyak dalang membawakan topik tren yang sedang terjadi di masyarakat, ke dalam cerita pewayangan.
Ini dilakukan untuk melakukan adaptasi kesenian wayang terhadap perkembangan zaman dan masyarakat.
Baca Juga: Dari Kulit Hingga Kain, Mari Mengenal Jenis Wayang Berdasarkan Bahan Pembuatannya!