Jenis kata depan yang biasa digunakan untuk menyatakan tempat adalah di, ke, dari, dan lain sebagainya.
Saat digunakan sebagai penunjuk tempat, kata depan harus ditulis secara terpisah dengan menggunakan spasi.
Contohnya adalah di Jakarta, ke Semarang, di rumah, dan lain sebagainya.
2. Aturan Bila Menjadi Imbuhan
Aturan kedua adalah penggunaan kata depan sebagai imbuhan dan pada penulisannya akan disambung dengan kata berikutnya.
Ada beberapa jenis kata depan yang sering digunakan, yaitu di-, ke-, dan dari-.
Contoh penulisan kata depan sebagai imbuhan, yaitu "dimakan", "kesekian", atau "daripada".
3. Aturan Penulisaan saat Menjadi Judul
Kata depan juga bisa digunakan pada bagian judul, yang tentu ada aturan pada penggunananya.
Saat menulis kata depan yang memiliki fungsi sebagai imbuhan atau penghubung pada setiap kata saat di bagian judul, teman-teman harus menggunakan huruf kecil.
Selain itu, penulisan pada judul ini juga harus disesuaikan dengan dua aturan sebelumnya.
Baca Juga: Kata Sandang Si dan Sang: Cara Penggunaan yang Benar dan Contohnya