Bobo.id - Negara maritim adalah negara yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan.
Sedangkan, negara agraris berarti sektor pertaniannya menjadi sumber ekonomi utama.
Indonesia adalah negara maritim dan agraris yang ada di kawasan Asia Tenggara.
Oleh karena itu, masyarakat Indonesia bisa memanfaatkan sumber daya yang ada di perairan maupun daratan.
Namun, bagaimana cara menjaga kelestariannya?
Pembahasan tentang negara maritim dan agraris akan dipelajari pada pelajaran Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka, Bab VI: Indonesiaku Kaya Raya.
Tepatnya topik Indonesiaku Kaya Alamnya, halaman 189. Nantinya, kita akan mengerjakan soal latihan dan mencari tahu apa kunci jawabannya.
Oleh karena itu, untuk mengetahui lebih lanjut, kerjakanlah soalnya yang ada di buku.
Apakah teman-teman sudah selesai mengerjakan soal-soalnya? Kalau sudah, coba cocokkan dengan kunci jawaban di bawah ini, ya.
Bagaimana menjaga kelestarian negara maritim dan agraris?
Jawaban:
Baca Juga: Apa Perbedaan Sumber Daya Hayati dan Non Hayati? Materi IPAS Kelas 5 SD
1. Tidak Membuang Sampah Sembarangan
Buanglah sampah pada tempatnya atau disalurkan ke tempat pengolahan sampah, agar bisa diolah menjadi benda lain dan dimanfaatkan kembali.
Jangan membuang sampah di sungai atau laut karena bisa mencemari lingkungan serta membahayakan hewan yang hidup dalam perairan.
Jika lingkungan perairan tercemar oleh sampah kimia, plastik, atau organik, maka manusia tidak bisa memanfaatkan sumber daya perairan kembali.
Sebab, sudah terkontaminasi dan justru menyebabkan penyakit.
2. Menjaga Terumbu Karang
Selain itu, kita harus menjaga terumbu karang supaya tidak rusak. Jadi, gunakanlah alat yang aman untuk menangkap ikan.
Sebab, terumbu karang adalah rumah bagi para hewan laut dan menjadi sumber makanannya.
Jika tidak ada terumbu karang, maka populasi ikan akan berkurang akibat tidak ada sumber makanan dan tempat tinggal.
3. Tidak Menangkap Fauna Langka di Laut atau di Darat
Fauna yang ada di darat maupun di laut harus dijaga kelestariannya.
Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi Jika Ada Hewan yang Punah? Ini Penjelasannya
Kenalilah hewan-hewan langka yang dilindungi, agar ekosistem darat dan perairan tetap seimbang.
Jangan menangkap hewan langka apalagi memperjual-belikannya. Cara ini dapat menjaga ekosistem suatu tempat dan melestarikan fauna yang mulai langka.
4. Menjaga Kelestarian Hutan
Hutan penting bagi hewan dan manusia, tanpa ada hutan kita tidak bisa memenuhi kebutuhan pangan, farmasi, hingga kebutuhan oksigen.
Selain itu, hutan adalah tempat tinggal berbagai macam fauna dan flora.
Kekayaan hayati tersebut perlu dijaga sehingga manusia dan hewan tetap bisa bertahan hidup di bumi.
Apalagi, hutan atau tumbuhan adalah produsen dalam rantai makanan. Tanpa ada tumbuhan, maka ekosistem akan terganggu.
5. Menghindari Pencemaran Tanah
Tanah menjadi media penting dalam kegiatan pertanian dan perkebunan.
Tanpa ada tanah yang gembur, tumbuhan tidak bisa tumbuh dengan lebat.
Oleh karena itu, pencemaran tanah perlu dicegah melalui pengurangan pupuk kimia, pengolahan limbah industri yang tepat, tidak membakar hutan, dan tidak mencemari tanah dengan sampah plastik.
Baca Juga: Bagaimana Pengaruh Geografis Indonesia terhadap Keanekaragaman Hayatinya? Materi IPAS Kelas 5 SD
Pembahasan dan jawaban ini bisa menjadi pemandu bagi orang tua dalam mendampingi anak selama belajar di rumah.
Sumber: Buku Siswa Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 5 SD, Kurikulum Merdeka, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
---
Baca Lagi: |
Apa itu negara maritim? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.