Kenapa Asteroid dan Planet Memiliki Orbit yang Berbentuk Elips?

By Grace Eirin, Selasa, 15 November 2022 | 09:30 WIB
Orbit adalah garis edar setiap planet dan benda-benda langit. (macrovector/freepik)

Dilansir dari kemdikbud.go.id, asteroid yang memiliki orbit elips yaitu Asteroid 2014 OL339, berukuran 490 kaki (150 meter).

Asteroid tersebut membutuhkan waktu 364,92 hari untuk mengelilingi Matahari.

Orbit planet dan benda langit berbentuk elips karena interaksi gravitasi antara planet dan matahari beserta dengan benda langit lainnya.

Dalam berputar mengelilingi matahari, asteroid berputar-putar hingga terkadang terjatuh tak tentu arah.

Ketika ini terjadi, maka akan membahayakan Bumi karena asteroid dapat menabrak permukaan Bumi dan merusaknya. 

Apakah Asteroid dan Planet Sama? 

Asteroid merupakan kumpulan benda-benda langit yang jumlahnya ada jutaan yang menggerombol membentuk sebuah sabuk raksasa.

Asteroid disebut juga planet minor atau planetoid karena menyerupai planet dan memiliki satelit. 

Sedangkan planet adalah benda langit yang tidak mengeluarkan panas ataupun cahaya dan bergerak mengelilingi matahari secara tetap. 

Berdasarkan ukurannya, planet lebih besar daripada asteroid. Namun, beberapa jenis asteroid dapat berukuran besar mirip seperti planet. 

Asteroid tersebar di seluruh bagian langit, namun yang paling banyak terdapat di sabuk asteroid, yaitu sekitar 750.000 asteroid.

Baca Juga: Apa Nama Planet yang Mengalami Rotasi dari Arah Timur ke Barat?