3. Konflik dengan orang tua
Konflik dengan orang tua bisa saja terjadi di dalam keluarga, meskipun sebaiknya jenis konflik ini dihindari.
Dalam kasus sederhana, ketika seorang anak ingin menuntut hak pada orang tua, tanpa melakukan kewajiban terlebih dahulu, maka orang tua dan anak bisa berkonflik.
Misalnya, Rio sudah menghabiskan waktu dua jam sehabis pulang sekolah untuk bermain game di komputer.
Padahal ia belum mengganti seragamnya, melepas sepatunya, dan makan siang.
Orang tuanya marah kepada Rio karena Rio tidak melakukan kewajibannya terlebih dahulu, namun Rio juga ikut marah karena merasa dilanggar haknya untuk bermain.
Cara mengatasi konflik ini adalah dengan saling berkomunikasi dan berkolaborasi, untuk mengurangi ketegangan dan mencari pemecahan masalah.
Rio sebaiknya meminta maaf pada Ibunya karena sudah marah, Ibu juga harus meminta maaf pada Rio karena tiba-tiba memarahi Rio.
Kemudian, Rio dan Ibu saling membicarakan titik masalah dan penyebab konflik, kemudian mencari jalan keluarnya bersama-sama.
----
Kuis! |
Apa dasar penyebab konflik? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.