Meskipun Berwarna Putih Tulang, Ternyata Gigi Bukan Bagian dari Tulang

By Grace Eirin, Minggu, 4 Desember 2022 | 15:00 WIB
Ternyata gigi tidak termasuk tulang. (Yingpis Kalayom/Unsplash)

Bobo.id - Gigi manusia umumnya berwarna putih tulang, artinya tidak terlalu putih namun juga tidak kekuningan. 

Namun, banyak orang beranggapan, karena gigi berwarna seperti tulang, gigi merupakan bagian dari tulang. Padahal faktanya, gigi bukanlah tulang. 

Manusia lahir dengan 300 tulang, teman-teman. Dari semua tulang tersebut, terdapat tulang rawan dan tulang keras

Tulang rawan adalah tulang yang bersifat lentur dan terbentuk dari sel-sel tulang. Setiap sel tulang mengandung zat perekat dan sedikit zat kapur. 

Sedangkan tulang keras yang juga disebut sebagai tulang permanen, adalah tulang rawan yang mengeras. 

Meskipun sama-sama keras dan berwarna putih, gigi dan tulang adalah dua hal yang berbeda. Ingin tahu apa perbedaannya? Yuk, cari tahu!

Perbedaan Gigi dan Tulang

Dilansir dari Livescience, gigi dan tulang sering dianggap sama karena warna dan kandungan kalsium di dalamnya. 

Padahal, sebenarnya sangat berbeda dengan tulang tubuh. Gigi mengandung kalsium, fosfor, dan mineral lainnya. 

Sementara tulang, mengandung kalsium, fosfor, natrium, dan mineral lainnya. Namun sebagian besar tulang mengandung protein kolagen. 

Uniknya, tulang tubuh kita masih kalah kuat dengan gigi, lo. Bagian terkeras pada tubuh manusia yaitu gigi, yang mengandung dentin. 

Baca Juga: Penting, Ini 5 Fakta Kesehatan yang Sering Salah Arti #AkuBacaAkuTahu

Jaringan dentin pada gigi sebagian besar ditutupi oleh email, yang lapisan keras dan dapat mengkilap saat kita menyikatnya. 

Gigi memang jauh lebih kuat dari tulang, namun gigi tidak bisa memperbaiki jaringannya sendiri seperti tulang, teman-teman. 

Ketika tulang tubuh patah atau retak, lambat laun tulang akan menyembuhkan dirinya sendiri agar utuh kembali. Gigi tidak bisa melakukan ini. 

Perbedaan lainnya dapat dilihat dari ada tidaknya sumsum tulang. Tulang tubuh punya sumsum tulang yang menghasilkan sel darah merah dan putih, sementara gigi tidak. 

Kenapa Sakit Gigi Begitu Menyakitkan?

Masih berhubungan dengan gigi, faktanya ketika kita mengalami sakit gigi, rasa sakitnya tidak bisa ditahan dengan cara apapun. 

Sakit gigi adalah salah satu kondisi yang membuat kita merasakan sakit dan nyeri yang begitu kuat, sehingga tidak bisa untuk berbicara bahkan mengunyah. 

Ketika gigi merasakan sakit, artinya kondisi gigi sudah semakin menipis sehingga jaringan di bawahnya terbuka. 

Inilah alasan mengapa ketika merasakan panas atau dingin yang berlebihan, gigi kita tiba-tiba merasa nyeri bahkan sakit. 

Menurut Julius Manz juru bicara Asosiasi Gigi Amerika, sakit gigi merupakan perlindungan terhadap gigi agar tidak digunakan ketika terjadi gangguan.

Perlindungan dilakukan supaya gigi tidak merasakan sakit dan gangguan yang lebih parah ketika tetap digunakan saat sakit. 

Baca Juga: 5 Fakta Penting tentang Diabetes Tipe 2, Salah Satunya Belum Ada Obatnya

Jika gigi tidak terasa sakit, maka kita cenderung tetap menggunakan gigi dalam keadaan rusak, dan justru semakin merusak jaringan lainnya.

Gigi terdiri dari tiga lapisan, pada lapisan terdalam, rasa sakit dan nyeri semakin terasa. 

Lapisan terdalam tersebut bernama lapisan pulpa, yang di dalamnya terdapat pembuluh darah dan saraf. 

Menurut Julius Manz, rasa sakit yang kita rasakan ternyata dirasakan lapisan pulpa. 

Namun, lapisan pulpa tidak dapat merasakan suhu, karena satu-satunya sensasi yang bisa dirasakannya adalah rasa sakit. 

Lapisan tengah disebut dentin, lapisan tanpa saraf namun mengandung cairan yang bisa bergerak ketika gigi bergerak. 

Pergerakan cairan pada lapisan dentin ini dapat dirasakan juga oleh lapisan pulpa.

Sedangkan lapisan terluar bernama email gigi yang putih dan keras. Lapisan email sama sekali tidak bisa merasakan apapun.

----

Kuis!

Berapa banyak tulang yang dimiliki bayi baru lahir?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.