Cari Jawaban Kelas 5 SD, Mengapa Indonesia Disebut sebagai Negara Kepulauan Sekaligus Negara Maritim?

By Fransiska Viola Gina, Senin, 12 Desember 2022 | 09:00 WIB
Alasan Indonesia disebut sebagai negara kepulauan dan negara maritim. (PIXABAY/Rudy1412)

Dari total luas wilayah tersebut, diketahui hanya sekitar 2,01 juta kilometer persegi yang berupa daratan. 

Sementara 3,25 juta kilometer persegi adalah lautan dan 2,55 juta kilometer persegi adalah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

Artinya, sekitar 70 persen wilayah Indonesia merupakan perairan, sementara hanya 30 persen wilayah Indonesia yang berupa daratan. 

Indonesia memiliki garis pantai pada setiap pulau sekitar 81.000 km yang membuatnya berada di urutan kedua dengan garis pantai terpanjang. 

Dengan begitu, luas wilayah perairan yang masuk dalam kekuasaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pun sudah tidak diragukan lagi. 

Alasan lain Indonesia bisa disebut sebagai negara maritim adalah posisinya yang terletak di antara dua samudra, yakni Hindia dan Pasifik.

Menjadi Kekayaan yang Harus Dimaanfaatkan

Posisi strategis yang menjadikan Indonesia sebagai negara kepulauan dan negara maritim tentu menciptakan potensi kelautan yang besar. 

Masyarakat Indonesia kini telah memiliki kedaulatan dalam mengelola dan memanfaatkan potensi kemaritiman yang ada di wilayahnya. 

Hal ini karena Indonesia memiliki potensi sumber daya laut yang besar, baik di permukaan, dalam perairan, dasar laut, dan di bawahnya. 

Selain itu, kemajuan di bidang kemaritiman, khusunya perikanan membuat Indonesia menjadi negara eksportir hasil laut yang bernilai cukup besar. 

Baca Juga: Daftar Nama Pelabuhan dari 37 Provinsi di Indonesia, Lengkap dengan Pelabuhan Internasionalnya