5. Buat apa wajah cantik, tapi perilakunya buruk sekali.
6. Perasaanku jadi hangat saat bersamamu, meski udara sangat dingin hari ini.
7. Nina selalu dengan mudah ingat nada tapi lupa lirik.
8. Hatinya sangat baik di balik mulutnya yang jahat.
9. Nuri membeli sepatu termahal di toko itu, tapi disebutnya itu murah.
10. Anak itu miliki insting yang tajam, tapi nuraninya tumpul.
11. Ada orang yang berbicara halus, tapi perilakunya kasar.
13. Sifat kakak melembutkan sifat adik yang kaku.
14. Kejuruan dalam persidangan bisa jadi kebohongan saat tidak ada bukti.
15. Meski dikenal buruk rupa, perempuan itu justru berbudi baik.
Nah, itu penjelasan tentang majas paradoks yang merupakan majas perbandingan yang bisa dikenali lebih jauh dari contoh kalimatnya.
Baca Juga: 20 Contoh Majas Hiperbola, Majas yang Melebih-lebihkan Sesuatu