Biasanya bagian ini akan dimulai dengan perselisihan kekuatan, kamuan, sikap, pandangan, kehendak, atau permasalahan lainnya.
Bagian ini akan diceritakan hingga mencapai bagian klimaks.
3. Resolusi
Bagian resolusi atau akhir konflik merupakan rangkaian peristiwa yang disampaikan untuk menjawab atau menyelesaikan masalah yang disajikan sebelumnya pada pembaca.
4. Ending
Ending atau penutup cerita dibagi menjadi dua jenis, yaitu happy ending dan sad ending.
Happy ending berarti cerita berakhir dengan kebahagiaan tokoh, sedangkan sad ending berarti akhir cerita kurang menyenangkan bagi tokoh.
Selain dari struktur cerita, cerita fantasi juga memiliki ciri khas pada unsur kebahasaan yang digunakan.
Unsur Kebahasaan Cerita Fantasi
Unsur kebahasan pada cerita fantasi biasanya berkaitan dengan bagian penghubung pada tiap bagian yang ada di dalamnya.
Berikut beberapa unsur kebahasaan yang biasa digunakan untuk menulis cerita fantasi.
Baca Juga: Unsur Ekstrinsik dalam Karya Sastra, Materi Bahasa Indonesia