5 Dampak Positif Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi bagi Upaya Pelestarian

By Grace Eirin, Selasa, 24 Januari 2023 | 17:15 WIB
Pengaruh kemajuan IPTEK bagi pelestarian alam. (ThisIsEngineering/Pexels)

4. Pembudidayaan tumbuhan

Sebagai salah satu bentuk pelestarian, manusia mengembangkan ilmu pengetahuan untuk membuat plasma nutfah. 

Plasma nutfah adalah subtansi pembawa sifat keturunan pada organ atau bagian tumbuhan yang dimanfaatkan sebagai upaya pelestarian

Pemanfaatan plasma nutfah dikembangkan untuk menciptakan tumbuhan jenis unggul atau kultivar baru. 

Selain itu, pengembangan plasma nutfah juga bertujuan untuk melestarikan varietas tumbuhan tertentu. 

5. Teknologi kloning hewan

National Human Genome Research Institute mendefinisikan kloning sebagai proses menghasilkan salinan genetik yang identik dari suatu entitas biologi. 

Kloning ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu klonus atau kloon, yang berarti ranting, tunas, atau cangkok. 

Di bidang peternakan, kloning sudah diperkenalkan sejak awak tahun 1900, namun penerapannya baru mulai dipraktikkan pada tahun 1996. 

Tahun 1997, sapi jantan bernama Gene berhasil dikloning oleh Infigen Inc. dari sebuah sel fetus. 

Pada tahun 2003, Trans Ova Genetics an Advanced Cell Technologies berhasil melakukan kloning pertama pada banteng, diikuti dengan kloning kijang dan keledai. 

Kloning ini dapat bermanfaat untuk upaya pelestarian hewan-hewan yang hampir punah.