Bobo.id - Teman-teman pasti pernah mendengar istilah tentang sebutan generasi Z. Ya, generasi Z atau Gen Z merupakan kelompok usia yang lahir pada rentang tahun 1997 sampai dengan 2012.
Lahir di tengah pesatnya perkembangan teknologi, membuat Gen Z dikenal sebagai generasi yang melek teknologi atau bahasa kerennya tech savvy. Bahkan, gen Z di Indonesia menempati posisi teratas yang paling banyak menghabiskan waktu untuk berselancar di Internet. Rata-rata 7 sampai 13 jam setiap harinya.
Selain andal dalam penggunaan teknologi, paparan internet juga membuat karakter Gen Z berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya, baik dalam hal cara berpikir maupun kebiasaan.
Ketika ingin membeli baju atau gadget, misalnya, riset McKinsey pada 2019 menemukan bahwa hampir 40 persen Gen Z di Amerika Serikat akan mengikuti rekomendasi dari para influencer di media sosial.
Baca Juga: Jadi Istilah Populer, Apa itu Gen Z dan Siapa Saja yang Termasuk?
Dalam pekerjaan atau pendidikan, Gen Z juga termasuk ke dalam kelompok yang sangat mengutamakan keseimbangan dalam hidup, serta peduli akan kesehatan mental.
Di kehidupan sehari-hari, Gen Z punya berbagai kebiasaan khusus yang membedakannya dari generasi sebelumnya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut beberapa contohnya.
- Susah lepas dari smartphone
Salah satu kebiasaan yang banyak dilakukan Gen Z adalah susah melepaskan diri dari smartphone. Karena terbiasa memakai smartphone di segala kegiatan, perangkat ini jadi sering dibawa ke berbagai tempat, termasuk kamar mandi.
- Hobi gonta-ganti gadget
Perkembangan teknologi yang sangat cepat membuat berbagai merk gadget hadir dalam waktu bersamaan. Enggak heran, banyak Gen Z cukup gemar berganti smartphone, laptop, atau aksesori gadget dalam waktu singkat.
Baca Juga: Apa Saja Contoh Keanekaragaman Hayati Tingkat Gen di Sekitar Kita?
- Gemar belanja dan pergi ke tempat hits
Sebagai generasi yang peduli akan kesehatan mental, kebiasaan berbelanja online serta pergi ke tempat hits seolah sudah menjadi kebiasaan sebagian gen Z.
Untuk membeli barang yang diinginkan, Gen Z bisa mengandalkan platform e-commerce maupun akun jasa titip (jastip) yang ada di media sosial.