Kucing juga akan mencari tempat tersembunyi untuk tidur karena rasa tidak nyamannya dengan kondisi tubuh yang demam.
Cara Mengatasi Kucing Demam
Saat menemukan ciri tersebut pada kucing peliharaan di rumah, baiknya segara lakukan penanganan.
Pertama cek suhu tubuh kucing dengan menggunakan termometer digital.
Termometer bisa dimasukan ke dalam anus kucing dan harus dilakukan dengan berhati-hati.
Mintalah orang lain untuk membantu memegang tubuh bagian belakang kucing saat menggunakan termometer.
Atau bila dalam kondisi sendiri, lakukan pengukuran suhu dengan cara digendong dengan satu tangan dan angkat perlahan ekor untuk memasukan termometer.
Bila suhu tubuh kucing sudah lebih dari 39 derajat celcius dan gejala sudah terjadi lebih dari 24 jam, baiknya segara bawa kucing ke dokter.
Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mencari tahu penyebab demam yang dialami kucing.
Setelah ditemukan penyebabnya, kucing bisa dirawat dengan pengobatan yang tepat.
Bila masalah yang dialami adalah infeksi, dokter hewan bisa memberikan antibiotik untuk mengobati.
Dari penjelasan itu, tentu teman-teman tidak boleh sembarang memberikan obat penurun panas manusia pada hewan.
Baca Juga: Bersikap Manja, Mengapa Kucing Suka Duduk di Atas Pangkuan Kita?