- Perjuangan masih bersifat kedaerahan.
- Perlawanan tidak dilakukan secara serentak.
- Masih bergantung pada pimpinan.
- Kalah dalam persenjataan.
- Belanda menerapkan politik adu domba (devide et empera)
2. Bagaimanakah perubahan strategi perlawanan terhadap Belanda dilakukan oleh kaum atau golongan muda terpelajar?
Jawaban:
Pribumi yang sempat menempuh pendidikan di dalam negeri atau di luar negeri menjadi kaum terpelajar di Indonesia.
Kaum terpelajar yang menuntut ilmu di negara-negara barat mempelajari paham atau ideologi yang berkembang di negara Eropa.
Setelah mereka kembali ke Indonesia, mereka menerapkan paham itu demi kemerdekaan Indonesia seperti paham nasionalisme dan gerakan nasional.
Kaum atau golongan muda terpelajar ingin berjuang dengan cara lebih modern, yakni dengan mengggunakan kekuatan organisasi.
Baca Juga: 6 Perlawanan Mengusir Penjajah di Daerah dan Penyebab Kegagalannya