Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Contoh Upacara Adat dari Yogyakarta

By Grace Eirin, Rabu, 15 Maret 2023 | 14:00 WIB
Ada beberapa contoh upacara adat dari Yogyakarta. (Farano Gunawan/Unsplash)

Masyarakat Yogyakarta biasanya melaksanakan Nyadran menjelang datangnya bulan Ramadan. 

Ada beberapa kegiatan yang dilakukan selama upacara Nyadran, seperti membersihkan makam, kirab budaya, ujub, doa, dan kembul bujono

Upacara Nyadran ini mengingatkan masyarakat Yogyakarta untuk selalu mengingat Tuhan Yang Maha Esa serta melestarikan budaya gotong royong sesama warga. 

2. Sekaten

Upacara adat Sekaten adalah upacara adat yang diselenggarakan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. 

Umumnya, Sekaten dilaksanakan satu tahun sekali, setiap tanggal 5 sampai 11 Rabi'ul Awal (Kalender Jawa).

Upacara Sekaten sudah dilakukan oleh nenek moyang orang Jawa sebagai bentuk selamatan atau sesaji untuk leluhur pada masa berkembangnya agama Hindu. 

Setelah masuknya agama Islam, Sekaten digunakan untuk menyebarkan agama Islam dengan kesenian gamelan. 

Upacara adat Sekaten dilakukan selama tujuh hari, dimulai dengan nabuh gamelan, pemindahan gamelan ke halaman Masjid Besar, hadirnya Sri Sultan, kemudian pengembalian gamelan Sekaten ke Kraton. 

Puncak upacara Sekaten dikenal dengan nama Grebed Muludan, dimulai pukul 08.00-10.00 WIB dengan iringan bregada (kompi) prajurit Kraton. 

Pada puncak acara ini, ada sebuah gunungan besar berisi beras ketan, makanan, buah, sayur yang dibawa dari Istana Kemandungan ke Masjid Agung untuk didoakan. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Contoh Lagu Daerah dari Jakarta