Pesawat Insight menemukan bahwa gempa tidak hanya terjadi di Bumi, Mars juga bisa mengalaminya.
Padahal, Mars tidak memiliki lempeng tektonik yang dapat mengalami pergerakan hingga memicu gempa.
Di Bumi, permukaan planet yang terdiri dari lempeng tektonik sering bergetar karena kerak yang tiba-tiba menumpuk.
Oleh karena itu, ilmuwan juga belum berhasil menemukan penyebab gempa di Planet Mars.
Namun, diketahui ada lokasi khusus yang bisa disebut asal terjadinya gempa di Mars, yaitu permukaan bernama Cerberus Fossae.
Permukaan miring Cerberus Fossae terbentuk sekitar 10 juta tahun yang lalu.
Air lahar dan banjir air pernah menyembur dari celah Cerberus Fossae, yang kemudian mengalirkan air ke bawah tanah.
Sejak peristiwa tersebut, diperkirakan kantong magma di Mars mendingin, berkontraksi, dan dilalui air, sehingga bisa menjadi penyebab munculnya suara gemuruh yang ditemukan.
Pesawat Insight juga mendeteksi sinyal seismik misterius yang terus berdengung di latar belakang gempa.
Bumi juga punya dengungan alami, yang umumnya berasal dari deburan ombak di pantai.
Namun dengungan di Mars diketahui memiliki nada yang lebih tinggi dari banyaknya dengungan alami di Bumi.
Baca Juga: Tidak Mengorbit Matahari, Ada Planet yang Dinamakan Super-Bumi, Mengapa?