Adat Istiadat dari Daerah Jawa Tengah: Nama Tradisi, Peristiwa, dan Maknanya

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 24 Maret 2023 | 07:00 WIB
Adat istiadat yang berasal dari Jawa Tengah. (Wikimedia Commons/miss_yasmina)

Makna: menghormati para leluhur dan mengungkapkan rasa syukur.

4. Popokan

Tradisi popokan merupakan perang lumpur di bulan Agustus yang dilakukan oleh masyarakat Semarang, tepatnya di Desa Sendang.

Tak hanya tradisi, masyarakat menganggap Popokan sebagai upacara adat lempar lumpur untuk merayakan hari panen.

Peristiwa: lempar lumpur.

Makna: wujud rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa.

5. Siraman

Secara istilah, siraman merupakan proses memandikan atau mengguyur calon pengantin sebelum prosesi pernikahan.

Umumnya, siraman bertujuan membersihkan fisik dan mental kedua mempelai sebelum resmi membangun rumah tangga.

Peristiwa: prosesi pernikahan adat jawa.

Makna: meluruhkan segala simbol negatif calon pengantin.

6. Ruwatan

Ruwatan adalah upacara asal Jawa yang digunakan untuk membebaskan seseorang dari hukuman atau kutukan yang membawa sial.

Baca Juga: 19 Lingkaran Hukum Adat Indonesia Menurut Cornelis Van Vollenhoven

Peristiwa: memotong rambut sang sukerta (orang yang berada dalam dosa).