Bobo.id - Pada materi kelas 5 SD tema 9 subtema 1, kita akan belajar tentang posisi geografis suatu daerah dalam peta.
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia sendiri memiliki posisi geografis yang unik sekaligus menjadikannya strategis.
Hal ini dapat dilihat dari letak Indonesia yang berada di antara dua samudra (Hindia, Pasifik) dan dua benua (Asia, Australia).
Letak atau posisi geografis ini sangat memengaruhi keberadaan wilayah Indonesia, baik dari keadaan fisik, sosial, hingga ekonomi.
Pada buku tematik halaman 20, kita akan melihat seorang siswa bernama Siti mengamati peta daerah jawa Tengah.
Sebagai informasi, letak kota atau tempat pada peta itu dinyatakan dengan garis bujur dan garis lintang. Memangnya apa itu, Bo?
Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan garis bujur dan garis lintang dalam peta, simak informasi berikut ini, yuk!
Apa yang Dimaksud dengan Garis Bujur?
Garis bujur adalah garis khayal yang membentang dari kutub utara ke kutub selatan melalui pusat bumi.
Sebagai informasi, banyak orang yang menyebut garis bujur dengan sebutan garis longitudinal atau garis panjang.
Garis bujur digunakan untuk menentukan lokasi suatu tempat di bumi dalam sistem koordinat geografis bersama garis lintang.
Titik awal garis bujur adalah Greenwich di London, Inggris, yang ditetapkan sebagai nol bujur pada tahun 1884.
Baca Juga: Cara Melihat Garis Lintang dan Garis Bujur di Google Maps dengan Mudah
Garis bujur ini diukur dalam satuan derajat, dengan total 360 derajat yang membentuk satu lingkaran penuh di sekeliling Bumi.
Garis bujur juga digunakan dalam navigasi, penentuan zona waktu, dan sistem koordinat geografi lainnya, teman-teman.
Dalam peta, garis bujur sendiri dibagi menjadi dua jenis, yakni garis bujur barat dan garis bujur timur. Apa itu?
Ini adalah istilah yang digunakan untuk mengindikasikan posisi suatu lokasi di sebelah barat atau timur garis bujur primer.
Bujur barat adalah nilai derajat bujur yang terletak di sebelah barat garis bujur primer, yang bernilai negatif hingga -180 derajat.
Contohnya, lokasi New York City terletak di sebelah barat garis bujur primer, dengan koordinat geografis sekitar 74 derajat bujur barat.
Bujur timur adalah nilai derajat bujur yang terletak di sebelah timur garis bujur primer yang bernilai positif hingga 180 derajat.
Contohnya, lokasi Tokyo terletak di sebelah timur garis bujur primer, dengan koordinat geografis sekitar 139 derajat bujur timur.
Apa yang Dimaksud dengan Garis Lintang?
Seperti yang sudah Bobo sebutkan sebelumnya, garis bujur akan bekerja sama di peta dengan garis lintang.
Garis lintang adalah garis khayal yang membentang secara horizontal mengelilingi Bumi terhadap garis khatulistiwa.
Garis lintang sering disebut paralel karena selalu berada pada jarak yang sama dan membentuk lingkaran paralel dengan garis khatulistiwa.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Letak Astronomis Indonesia, Lengkap Beserta Pengaruhnya bagi Indonesia
Garis lintang digunakan bersama-sama dengan garis bujur sebagai sistem koordinat geografis untuk menentukan suatu tempat.
Pada umumnya, garis lintang yang paling penting adalah garis lintang nol yang membagi Bumi menjadi belahan utara dan selatan.
Garis lintang diukur dalam derajat, mulai dari 0 derajat di garis khatulistiwa hingga 90 derajat di kutub utara dan kutub selatan.
Garis lintang yang terletak di utara khatulistiwa disebut lintang utara, sementara yang terletak di selatan disebut lintang selatan. Fungsinya, antara lain:
1. Menentukan Iklim
Garis lintang mempengaruhi iklim suatu daerah karena berhubungan erat dengan distribusi panas Matahari di permukaan Bumi.
Lintang juga digunakan untuk memetakan zona iklim, seperti lintang tropis, lintang subtropis, dan lintang kutub.
2. Navigasi
Selain itu, garis lintang juga digunakan dalam navigasi untuk menentukan posisi kapal, pesawat terbang, dan kendaraan lainnya.
3. Zona Waktu
Selain garis bujur, garis lintang juga digunakan sebagai acuan dalam menentukan zona waktu di berbagai wilayah di dunia.
Hal ini karena adanya perbedaan waktu berkaitan erat dengan perbedaan lintang tempat tersebut berada, teman-teman.
4. Penyusunan Peta
Garis lintang digunakan sebagai dasar dalam penyusunan peta dan sistem koordinat geografis untuk memetakan lokasi di permukaan Bumi.
Nah, itulah penjelasan lengkap tentang garis bujur dan garis lintang. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 5, Apa Manfaat Garis dalam Kehidupan Sehari-Hari?
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Apa saja pengaruh letak geografis bagi Indonesia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023