Hari Kebangkitan Nasional Diperingati Setiap 20 Mei, Bagaimana Sejarahnya?

By Fransiska Viola Gina, Sabtu, 20 Mei 2023 | 15:00 WIB
Sejarah Hari Kebangkitan Nasional. (freepik/YusufSangdes)

Kehadiran Budi Utomo ini berhasil membangkitkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia dan mendapat banyak tanggapan positif. 

Bahkan, organisasi ini juga memelopori terciptanya organisasi kebangsaan yang modern di berbagai daerah Indonesia, lo.

Hal ini menjadikan Budi Utomo dinilai sebagai awal dari gerakan yang membangkitkan usaha mencapai kemerdekaan Indonesia.

Penetapan Hari Kebangkitan Nasional

Hari Kebangkitan Nasional ditetapkan di tahun-tahun awal setelah digemakannya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Meski Indonesia sudah merdeka, Belanda masih terus melakukan agresi militer ke Indonesia pada tahun 1947.

Peristiwa ini menyebabkan situasi politik semakin memanas. Tak hanya itu, keadaan sosial dan ekonomi pun menjadi tak stabil.

Tidak berselang lama, muncul pihak oposisi pemerintah yang dipimpin oleh Amir Sjarifuddin bersama Front Demokrasi Rakyat. 

Dari masalah-masalah yang terjadi, Presiden Soekarno kemudian menilai perlu adanya sebuah simbol mempersatukan bangsa.

Simbol persatuan bangsa ini diwujudkan dengan Hari Kebangkitan Nasional pada tanggal 20 Mei. Mengapa harus tanggal itu?

Sebab, Presiden Soekarno merasa Budi Utomo adalah organisasi yang berpengaruh besar berdirinya organisasi modern lainnya. 

Berkat jasa Budi Utomo inilah, residen Soekarno menetapkan Hari Kebangkitan Nasional sesuai hari kelahiran organisasi Budi Utomo.

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD, Mengapa Tanggal 20 Mei Diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional?