Hubungan antara Efek Rumah Kaca dan Pemanasan Global, Materi IPA

By Grace Eirin, Kamis, 25 Mei 2023 | 13:00 WIB
Pemanasan global terjadi karena gas rumah kaca dan karbon dioksida yang meningkatkan suhu permukaan Bumi. (pch.vector/freepik)

Bobo.id - Efek rumah kaca sering dikaitkan dengan penyebab terjadinya pemanasan global

Sementara pemanasan global adalah salah satu masalah lingkungan yang membahayakan kehidupan di Bumi. 

Kesamaan antara efek rumah kaca dan pemanasan global adalah dapat terjadi akibat perilaku manusia. 

Manusia yang tidak bertanggung jawab dan serakah dapat menciptakan kerusakan Bumi.

Oleh karena itu, kita perlu memahami apa itu efek rumah kaca dan kaitannya dengan pemanasan global. 

Pada pelajaran IPA, kita akan mencari penjelasan hubungan antara efek rumah kaca dan pemanasan global.

Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut ini!

Efek Rumah Kaca

Dilansir dari National Geographic, efek rumah kaca terjadi ketika gas-gas tertentu (gas rumah kaca) yang berkumpul di atmosfer Bumi. 

Gas-gas rumah kaca ini secara alami sudah ada di atmosfer, terdiri dari karbon dioksida, metana, nitrogen oksida, dan klorofluorokarbon (CFC).

Menurut Encyclopaedia Britannica, gas rumah kaca merupakan gas yang memiliki sifat menyerap radiasi infra merah yang dipancarkan dan kembali ke permukaan Bumi. 

Gas rumah kaca ini dapat memerangkap panas yang dipantulkan kembali ke atmosfer. 

Baca Juga: Apa Dampak Meningkatnya Gas Rumah Kaca di Atmosfer Bumi? Materi IPA

Dengan cara inilah, gas rumah kaca bertindak seperti dinding kaca yang melindungi sebuah bangunan. 

Gas rumah kaca memberikan efek besar bagi Bumi, terutama mendorong terjadinya perubahan iklim pada rentang waktu yang panjang. 

Jadi, efek rumah kaca adalah perumpamaan jika atmosfer Bumi mulai mejadi seperti rumah kaca.

Efek rumah kaca dapat menyebabkan pemanasan global, karena panas terus terperangkap di atmosfer Bumi. 

Ini kemudian memicu peningkatan suhu permukaan Bumi, teman-teman. 

Pemanasan Global

Menurut Live Science, pemanasan global adalah kenaikan suhu rata-rata di seluruh dunia, yang telah berlangsung sejak tahun 1880. 

Pemanasan global ditandai dengan adanya kenaikan suhu rata-rata udara dan lautan Bumi. 

Pemanasan global yang sering juga dikenal dengan sebutan global warming.

Penyebab utama dari terjadinya pemanasan global adalah pembakaran bahan bakar fosil untuk beragam kebutuhan manusia. 

Perlu diketahui, radiasi matahari yang menyentuh permukaan Bumi nantinya akan dipantulkan kembali ke atmosfer. 

Sayangnya, gas hasil pembakaran bahan bakar fosil akan memerangkap panas di atmosfer, dan menjadi penyebab utama perubahan iklim dan pemanasan global. 

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Pencernaan Kimiawi pada Manusia? Materi IPA

Dampak Pemanasan Global

Dengan adanya pemanasan global ini, gletser di kutub mencair lebih cepat dari biasanya. 

Kemudian, air lelehan gletser mengalir ke lautan, menyebabkan permukaan air laut naik dan laut menjadi kurang asin. 

Naiknya permukaan laut dapat memicu terjadinya banjir di daerah pesisir. 

Dampaknya, banyak orang harus berpindah dari wilayah pesisir ke tempat yang lebih aman. 

Banjir pesisir juga dapat merusak lingkungan dan mempersempit daerah pesisir, sehingga merugikan banyak orang. 

Pemanasan global juga dapat memengaruhi pola curah hujan dan perubahan iklim. 

Menurut data dari Natgeo, selama abad ke-20, curah hujan meningkat di beberapa wilayah Amerika dan Eropa.

Sedangkan wilayah Afrika dan Asia mengalami penurunan curah hujan. 

----

Kuis!

Apa saja contoh gas rumah kaca?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id. 

Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023