2. Kualitas Barang atau Jasa
Ketika kita akan membeli suatu barang atau jasa, tentu saja kita akan memilih barang atau jasa yang berkualitas.
Oleh karena itu, kualitas dari suatu barang atau jasa sangat memengaruhi banyak atau tidaknya permintaan dari konsumen.
Jika kualitas barangnya bagus dan harganya lebih mahal sedikit saja, maka masyarakat akan banyak meminta barang itu.
Sebaliknya, jika kualitas barang atau jasa itu jelek atau menurun, maka permintaan terhadap barang atau jasa itu jadi berkurang.
3. Harga Barang Lain
Selain harga barang atau jasa itu sendiri, ternyata jumlah permintaan juga dipengaruhi oleh harga barang lain, lo.
Barang lain ini yang masih bisa digantikan, ya. Misalnya harga kopi lebih mahal dari harga teh. Maka masyarakat akan membeli teh.
Namun, kalau harga kopi lebih murah dari teh, bagi mereka yang uangnya terbatas akan membeli kopi yang jadi pengganti teh.
Contoh lainnya, permintaan gas dan tabungnya akan tinggi jika ada banyak masyarakat yang menggunakan kompor gas.
Sebaliknya, permintaan gas akan turun kalau masyarakat kembali menggunakan kompor minyak, teman-teman.
Ini menjadi bukti bahwa permintaan suatu barang atau jasa sangat dipengaruhi oleh barang lain, termasuk harganya.
4. Pendapatan Masyarakat
Faktor selanjutnya yang memengaruhi permintaan konsumen terhadap suatu barang adalah pendapatan masyarakat.
Baca Juga: Permintaan dalam Ekonomi: Pengertian, Jenis, dan Faktor yang Memengaruhinya, Materi IPS