2. Latar
Setelah sebuah tema sudah ditetapkan, maka unsur naskah drama selanjutnya adalah latar drama.
Sebagai informasi, latar merupakan keterangan tentang tempat, waktu, dan suasana yang ada dalam drama.
3. Tokoh dan Penokohan
Tokoh adalah pemegang peran yang ada dalam cerita dan menggambarkan karakter atau watak dari perannya.
Unsur ini tak boleh luput karena tokoh memerankan setiap karakter dalam drama. Tanpa tokoh, tidak ada drama.
Setelah tokoh ditentukan, maka penokohan menjadi hal penting. Ini berkaitan dengan sifat dan watak suatu tokoh.
Pada sebuah naskah drama, dipastikan ada tiga penokohan, yakni protagonis, antagonis, hingga tokoh tritagonis.
4. Dialog dan Konflik
Setelah menentukan tokoh dan penokohan, diperlukan dialog, yakni percakapan antara dua tokoh atau lebih.
Bagian ini merupakan unsur penting dalam naskah drama, khususnya pada drama yang ada percakapan antartokohnya.
Dialog yang disusun juga harus jelas dan berurutan hingga sampai ke konflik, yakni ketegangan atau pertentangan.
Konflik atau masalah dapat mengantarkan sebuah pesan tersebut dalam alur cerita di dalam sebuah drama.
5. Amanat
Amanat merupakan simpulan tentang ajaran atau pesan moral yang terdapat dalam drama yang akan dipentaskan.
Baca Juga: Pengertian hingga Jenis-Jenis Drama, Materi UAS Tematik Kelas 3 SD