Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu hewan kungkang?
Kungkang (Bradypus) yang dalam bahasa Inggris dikenal dengan sebutan sloth, merupakan salah satu jenis hewan arboreal.
Sebagai pengingat, hewan arboreal adalah hewan yang habitat dan menghabiskan sebagian besar waktunya di pohon.
Dilansir dari National Geographic Kids, kungkang berasal dari hutan tropis Amerika Tengah dan Selatan.
Panjang tubuhnya mencapai 0,8 meter dengan berat sekitar 3,6 sampai 7,7 kilogram. Seluruh tubuh kungkang berbulu lebat, mirip monyet.
Oleh sebab itu, banyak orang mengira kungkang adalah hewan primata. Padahal, ternyata bukan.
Kenapa kungkang bentuk tubuhnya seperti monyet, sedangkan hewan ini bukan primata? Yuk, cari tahu fakta menariknya!
Berkerabat dengan Trenggiling
Kungkang tergolong dalam ordo Pilosa dan famili Bradypodidae.
Dilansir dari animaldiversity.org, ordo Pilosa terdiri dari beberapa jenis hewan, di antaranya kungkang dan trenggiling.
Kita menjadi penasaran, bagaimana bisa kungkang yang berbulu lebat ini masih berkerabat dengan trenggiling yang kulitnya keras?
Baca Juga: Unik, Ternyata Hewan Laut Ini Sering Dikira Tumbuhan, Sudah Tahu?
Hewan-hewan dalam ordo Pilosa memiliki adaptasi yang sangat baik untuk kehidupan di atas pohon.
Mereka memiliki cakar yang kuat dan khusus yang membantu mereka memanjat dan menggantung di dahan pohon.
Jadi, meski berbulu lebat seperti kelompok monyet, mereka justru lebih dekat dengan trenggiling berbulu.
Terkenal Lambat
Kungkang terkenal dengan gerakan yang sangat lambat. Mereka adalah hewan yang paling lambat dalam bergerak di antara semua mamalia darat.
Mereka dapat mengambil waktu hingga dua minggu untuk bergerak dari satu pohon ke pohon lainnya.
Selain lambat, kungkang juga menghabiskan waktu tidur sekitar 15-20 jam sehari, dengan posisi tergantung terbalik dari cabang pohon.
Tidur mereka yang panjang berkaitan dengan diet rendah energi mereka yang terdiri dari daun-daunan.
Dengan adaptasi diet energi, kungkang memiliki sistem pencernaan yang sangat lambat.
Proses pencernaan makanan yang dilakukan kungkang dapat memakan waktu hingga sekitar satu bulan.
Daun yang merupakan makanan utama mereka memiliki kandungan nutrisi yang rendah, sehingga mereka perlu menghabiskan banyak waktu untuk mencerna dan mendapatkan energi yang cukup.
Baca Juga: Sebagai Bentuk Respons, Apakah Hewan Juga Bisa Mengeluarkan Air Mata?
Meski lambat dalam hal bergerak dan melakukan metabolisme, kungkang dikenal sebagai hewan berumur panjang.
Kungkang memiliki umur yang relatif panjang, yakni mereka dapat hidup hingga 20-30 tahun di alam liar.
Jenis Kungkang
Ada dua jenis kungkang utama, yaitu kungkang dua jari (Choloepus) dan kungkang tiga jari (Bradypus).
Kungkang tiga jari memiliki tiga jari pada kaki depan mereka, sementara kungkang dua jari hanya memiliki dua jari pada kaki depan mereka.
Uniknya, ada sebagian kungkang yang terlihat memiliki bulu hijau, padahal sebenarnya warna bulu mereka adalah cokelat keabuan.
Bukan tanpa alasan, bulu kungkang memang ditumbuhi lumut dan alga, teman-teman.
Ini memberikan penampilan yang menyerupai tumbuhan pada saat mereka bergelantung di pepohonan.
Penampilan tersebut membantu mereka menyamar dan melindungi diri dari predator di habitat alami mereka.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
Baca Juga: Beruang Kutub dijuluki Hewan Soliter, Mengapa? Ini Fakta Menariknya
----
Kuis! |
Seberapa panjang ukuran tubuh kungkang? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023