Desa Penglipuran terkenal sebagai desa terbersih di Bali, bahkan dapat penghargaan desa terbersih ketiga di dunia.
Kebersihan di sini bisa dilihat dari tidak adanya asap kendaraan bermotor. Untuk menyusuri desa ini, kita bisa berjalan kaki.
2. Desa Sidatapa
Berada di ketinggian sekitar 450 mdpl, Desa Sidatapa adalah desa tua di Kecamatan Banjar, Kab. Buleleng.
Di sini, kita bisa melihat rumah adat kuno bernama Bale Gajah Tumpang Salu yang sudah ada sejak 785 M.
Rumah itu terbilang cukup unik karena bangunannya membelakangi jalan, tembok dari tanah, dan tiangnya dari kayu.
Saat berkunjung, kita juga bisa membeli kerajinan anyaman bambu serta melihat tarian dan ritual khas desa.
Wisatawan juga akan menemukan wisata Air Terjun Mampah di tengah hutan dan dikelilingi pepohonan.
Artinya, tak hanya bisa belajar sejarah, ritual, dan adatnya, kita juga bisa melakukan wisata alam di Desa Sidatapa ini.
3. Desa Tenganan
Desa yang ditinggali oleh suku asli Bali Aga ini terletak di Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali.
Deretan rumah adat dan kebudayaan yang masih dipertahankan merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Sebelum bisa menyusuri Desa Tenganan, wisatawan tidak membeli karcis, melainkan memberi sumbangan seikhlasnya.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Budaya di Kota Semarang, Pernah Berkunjung?