Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu? Danau tidak selalu tenang dan tidak berombak, lo.
Meski lebih tenang dari lautan, danau yang letaknya di dekat pegunungan bisa lebih berbahaya daripada lautan.
Bersumber dari Livescience, di Kamerun dan perbatasan antara Rwanda dan Republik Kongo, ada tiga danau kawah yang diketahui bisa meledak.
Fenomena aneh ini bisa terjadi karena beberapa faktor pemicu, terutama posisinya.
Nah, pada artikel ini, kita akan belajar mencari tahu apa saja danau yang bisa meledak dan fenomena alam aneh yang dialaminya.
Yuk, simak!
Danau Nyos
Danau Nyos adalah sebuah danau vulkanik yang terletak di wilayah barat laut Kamerun, di Pegunungan Kamerun.
Kepopuleran danau ini sudah ada sejak peristiwa letusan gas beracun yang terjadi pada tahun 1986.
Yap, pada tahun itu ada fenomena alam aneh yang menyebabkan letusan gas karbon dioksida di Danau Nyos.
Letusan karbon dioksida di Danau Nyos mengakibatkan korban jiwa sekitar 1.700 orang dan kematian sejumlah besar hewan di sekitar danau.
Baca Juga: Mengapa Magma Tersembur dari Gunung saat Fenomena Alam Erupsi Terjadi?
Diketahui, letusan terjadi akibat akumulasi gas di dalam air danau.
Sumber gas ini diyakini berasal dari aktivitas vulkanik di bawah danau, yang memungkinkan gas karbon dioksida untuk terperangkap di dasar danau karena tekanan tinggi.
Meskipun memiliki sejarah bencana yang menakutkan, Danau Nyos dan sekitarnya juga menjadi tujuan wisata alam yang dijaga dengan baik.
Danau Monoun
Masih berada dekat dengan Danau Nyos, Danau Monoun juga merupakan danau vulkanik lainnya yang terletak di Kamerun.
Danau Monoun juga terlibat dalam peristiwa letusan gas yang berbahaya, tepatnya pada tahun 1984.
Fenomena letusan danau ini juga menyebabkan pelepasan gas beracun karbon dioksida yang menimbulkan korban jiwa dan kerusakan lingkungan.
Seperti halnya Danau Nyos, letusan di Danau Monoun disebabkan oleh akumulasi gas karbon dioksida yang terperangkap di dalam air danau.
Danau Monoun dan Danau Nyos berada dalam wilayah vulkanik yang aktif di Pegunungan Kamerun.
Aktivitas geologis di bawah permukaan menghasilkan pelepasan gas-gas beracun yang dapat terperangkap dalam air danau.
Gas-gas beracun inilah yang dapat memicu Danau Monoun bisa meledak.
Baca Juga: Mengapa Fenomena Alam Tornado Sering Terjadi di Amerika? Ini Faktanya
Danau Kivu
Danau Kivu adalah salah satu danau terbesar di Afrika, terletak di perbatasan antara Republik Demokratik Kongo dan Rwanda.
Danau ini memiliki panjang sekitar 90 kilometer, lebar sekitar 50 kilometer, dan kedalaman mencapai lebih dari 480 meter.
Salah satu ciri unik dan potensi berbahaya dari Danau Kivu adalah kandungan gas-gas beracun di dalamnya, terutama metana dan karbon dioksida.
Oleh karena itu, sama seperti Danau Nyos dan Monoun, Danau Kivu juga berpotensi mengalami letusan atau meledak.
Meski berisiko, Danau Kivu juga menjadi proyek untuk mengekstraksi gas-gas metana sebagai sumber energi.
Hal ini dapat membantu mengurangi risiko letusan gas dan juga memberikan sumber energi yang lebih bersih bagi daerah tersebut.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
Kuis! |
Mengapa Danau Nyos populer? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023