Bobo.id - Indonesia memiliki banyak danau yang bisa dikunjungi. Mayoritas danaunya berupa air tawar.
Secara umum, danau adalah daerah perairan yang terbentuk secara alami, berupa basin air yang sangat luas.
Air danau berasal dari sungai, air tanah, dan hujan. Yap, pada umumnya, sifat air danau adalah tawar.
Tapi jangan salah, sebab ada juga juga beberapa danau yang asin. Salah satunya Danau Satonda di Nusa Tenggara Barat.
Bahkan, ada yang menyebut kalau air di Danau Satonda lebih asin dari lautan. Benarkah begitu? Cari tahu, yuk!
Air Asin Danau Satonda
Danau Satonda memiliki keunikan yang terletak pada airnya. Yap, rasanya asin melebihi asinnya air laut.
Keunikan lainnya dari danau ini adalah letaknya yang berada di tengah lautan dan membentuk suatu pulau.
Diperkirakan danau ini terbentuk dari bekas letusan Gunung Satonda, gunung api purba yang lebih tua dari Tambora.
Karena keunikan ini, danau Satonda kemudian mencuri perhatian ilmuwan mancanegara untuk meneliti.
Ada dua ilmuwan Eropa yang melakukan penelitian di danau ini, yakni Stephan Kempe dan Josef Kazmierczak.
Mereka pertama kali mengunjungi Danau Satonda pada 1984 dan kemudian kembali lagi pada 1989 dan 1996.
Baca Juga: Fenomena Alam Unik, Desa Teotihuacan yang Hilang Ditemukan Kembali, Mengapa Begitu?