Pada awalnya, Sakari menunjukkan gelagat takut dan malu, namun ia juga memberikan kasih sayangnya kepada Kak Killen dengan cepat.
Sakari bukan anjing yang berisik, ia justru tidak menyukai suara keras dan gerakan cepat di rumah.
Jika ada barang-barang yang dipindahkan secara tiba-tiba di rumah, maka Sakari akan takut dan menghindar.
Meski begitu, menurut Kak Killen, Sakari adalah anjing yang ramah untuk anjing peliharaan lain dan bayinya.
Setelah lama bersama, Kak Killen baru menyadari bahwa ada dua hal yang disukai Sakari, yaitu ayahnya dan salju.
Ayah kesukaan Sakari bukanlah anjing peliharaan lain, teman-teman, melainkan Kak Phil.
Keduanya sudah menjadi akrab dan tidak bisa dipisahkan. Ketika Kak Phil pergi, Sakari akan merasa tidak nyaman.
Sebaliknya, saat Kak Phil memiliki waktu luang, Sakari akan mengajaknya bermain salju di halaman.
Sakari suka sekali saat Kak Phil membalurkan salju di sekujur tubuhnya. Ia menikmatinya sambil berbaring sepanjang hari.
Maka dari itu, Kak Phil selalu membuatkan benteng salju khusus untuk Sakari.
Sayangnya, pada suatu waktu, musim dingin terasa lebih dari biasanya di New Brunwswick, bahkan sering terjadi hujan salju.
Baca Juga: Menghangatkan Hati, Seekor Anjing Kurus Ditemukan dan Dapatkan Keluarga Baru