Manusia telah mengamati dan memberi nama kepada konstelasi selama ribuan tahun sebagai cara untuk membantu navigasi.
Bahkan, konstelasi juga bisa digunakan sebagai penanda penting berlalunya musim di Bumi, lo.
Ketika kita melihat pemandangan konstelasi, sebenarnya kita sedang melihat bintang yang bergerak secara teratur.
Yap, bintang bisa bergerak dengan cara yang mirip seperti planet yang bergerak memutari Matahari.
Rasi bintang atau konstelasi juga bisa berputar melintasi langit untuk mengorbit Matahari.
Dari Bumi, kita melihat jarak antara satu bintang dengan bintang yang lain tampak dekat, padahal sebenarnya jaraknya bisa ratusan tahun cahaya, teman-teman.
Pengukuran ratusan cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam ratusan tahun.
Jadi, konstelasi kecil yang kita saksikan dari Bumi sebenarnya memiliki luas yang tidak terkira di ruang angkasa.
Bagaimana Cara Bintang Bergerak?
Seperti yang sudah disebutkan di atas, konstelasi dapat terjadi secara rutin karena pergerakan bintang.
Faktanya, bintang dapat bergerak melalui kombinasi dari gerakan sendiri dan gerakan semu yang dilihat dari Bumi.
Baca Juga: 2 Kali Lebih Luas dari Jupiter, Ternyata Inilah Planet Terbesar di Alam Semesta