Contoh tumbuhan yang menggunakan penyebaran anemokori adalah kapas, bunga dandelion, dan sebagainya.
2. Hidrokori
Cara penyebaran biji tumbuhan yang kedua adalah dengan bantuan air atau istilah latinnya adalah hidrokori.
Karakteristik atau ciri-ciri dari tumbuhan yang penyebarannya menggunakan bantuan air adalah sebagai berikut:
- Tumbuh di area perairan.
- Memiliki biji yang ringan.
- Mempunyai struktur lapisan kulit.
Contoh tumbuhan yang menggunakan hidrokori untuk menyebarkan bijinya adalah kelapa, bakau, dan lain sebagainya.
Kelapa memiliki buah tebal yang tidak dapat ditembus air laut dan nutrisi yang menjaga embrionya tetap bertahan.
Sementara itu, bakau memiliki biji yang kuat dan dapat bertahan hingga satu tahun di dalam air laut. Lama juga, ya!
Nantinya, biji akan terbawa arus dan gelombang air laut. Biji akan menyebar dan berkembang biak ke hampir seluruh pantai.
3. Zookori
Cara penyebaran biji tumbuhan selanjutnya adalah dengan bantuan hewan di sekitarnya atau disebut zookori.
Zookori masih bisa terbagi menjadi empat jenis. Mulai dari entomokori, kiropterokori, ornitokori, dan mmamokori.
Baca Juga: Penyebaran Biji pada Tumbuhan: Jenis, Pengertian, dan Contohnya
Pertama ada entomokori. Cara ini berarti penyebaran biji melalui perantara serangga. Contohnya adalah wijen.
Kedua ada kiropterokori. Cara ini berarti penyebaran biji melalui perantara kelelawar. Contohnya adalah apel.