Uniknya, hibernasi ternyata tidak hanya terjadi pada musim dingin, melainkan juga pada musim panas.
Sebagian hewan yang dikenal sebagai hibernator tropis, melakukan hibernasi agar tubuhnya tetap sejuk meski cuaca panas.
Namun, beberapa hewan justru melakukan hibernasi karena di sekitar habitatnya tidak ditemukan makanan.
Selain itu, hibernasi juga bisa menjadi cara hewan untuk melindungi dirinya.
Menurut Thomas Ruf, seorang profesor fisiologi hewan di Austria menjelaskan bahwa hewan yang melakukan hibernasi sulit terdeteksi predator.
Ini karena hewan tidak mengeluarkan bau, suara, atau gerakan apapun selama hibernasi.
Saat hewan dalam fase hibernasi, sebagian besar dari mereka juga tidak merasa lapar seperti saat mereka aktif, karena metabolisme tubuh telah dihambat.
Meskipun begitu, beberapa jenis hewan dapat mengalami periode "terbangun" selama hibernasi.
Hewan terbangun untuk makanan tambahan, mengumpulkan cadangan energi, dan kemudian kembali lagi ke fase hibernasi.
Hewan dengan Hibernasi Terlama
Ada beberapa hewan yang diketahui sering melakukan hibernasi, seperti beruang, katak salamander, tupai tanah, tupai terbang, dan sebagainya.
Baca Juga: Termasuk Omnivora, Apa Jenis Makanan yang Dikonsumsi Orang Utan?