Yap, warna merah yang terpancar di mata kita adalah pantulan pembuluh darah yang ada di retina, teman-teman.
Reduksi mata merah terjadi saat cahaya dari flash kamera membuat bukaan pupil mata menjadi lebih lebar.
Pupil yang membesar itu tidak mempunyai cukup waktu untuk mengerut saat cahaya terang masuk ke mata.
Akibatnya, cahaya itu memantulkan pembuluh darah merah dari lapisan jaringan ikat yang berada di belakang mata.
Pupil Mata Bisa Mengerut dan Membesar
Mata bisa jadi merah karena pupil menjadi lebih lebar. Hmm, memangnya pupil bisa mengerut dan membesar?
Jika diperhatikan, di tengah mata kita, ada bagian bulat kecil. Itulah pupil. Nah, pupil bisa mengerut dan membesar.
Ukuran atau bukaan pupil mata ditentukan oleh diafragma dan iris, yakni otot melingkar di sekitar pupil mata.
Pupil di organ mata kita ini akan bertugas untuk menentukan banyaknya cahaya yang masuk ke dalam mata.
Ia akan melebar saat kita sedang berada di ruang gelap untuk mengambil lebih banyak cahaya agar bisa melihat jelas.
Kalau di ruangan terang, pupil akan mengerut dan membuat hanya sedikit cahaya yang masuk ke dalam foto.
Baca Juga: 6 Fakta Unik Mata Manusia, Organ Kuat yang Bisa Melihat dalam Sekejap