Google mengembangkan teknologi ini dengan menganalisis miliaran foto yang pernah diunggah pengguna.
Nah, teknologi AI bertugas untuk memilah gambar, foto udara, citra jalanan, hingga foto dalam ruangan.
Miriam Daniel selaku kepala tim Google Maps menyebutkan hasil analisis tersebut dipakai untuk membantu orang menemukan lokasi secara acak.
Bahkan, ketika teman-teman hanya menuliskan satu kata seperti "es krim", maka akan muncul rekomendasi toko es krim terdekat.
Fitur Charging Station
Selain itu, Google juga mengembangkan fitur yang membantu kita menemukan tempat atau stasiun pengisi daya kendaraan listrik (charging station).
Fitur ini dibutuhkan oleh masyarakat negara maju yang sudah mulai menggunakan kendaraan bertenaga listrik.
Dalam fitur tersebut, Google juga akan menunjukkan kapan pengisi daya terakhir digunakan, informasi beroperasinya fasilitas, dan sebagainya.
Google menambahkan informasi detail mengenai pengisian daya listrik, seperti kecocokan antara pengisi daya dengan kendaraan yang digunakan.
Ditambah lagi, ada informasi mengenai kemampuan durasi pengisian daya yang bisa dilakukan oleh pengisi daya tersebut.
Immersive View
Baca Juga: Google Tingkatkan Keamanan Privasi, Apa Pengaruhnya bagi Akun Kita?