5. Kelogisan Bahasa
Selain penalaran, kalimat efektif juga harus dibuat dengan kelogisan bahasa.
Kelogisan bahasa ini dipahami sebagai ide yang ada dalam suatu kalimat dan bisa diterima dengan akal sehat.
6. Menggunakan Ejaan dan Kaidah Bahasa yang Baku
Penulisan kalimat efektif juga harus disesuaikan dengan menggunakan ejaan dan kaidah bahasa yang baku.
Teman-teman bisa menggunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) atau Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Berikut ada beberapa contoh kalimat efektif yang sesuai dengan ciri yang sudah disebutkan.
Contoh Kalimat Efektif
1. Sepatu itu terlalu besar hingga tidak nyaman dipakai.
2. Dokter kesulitan menentukan diagnosis bila keluhan hanyalah sakit perut yang berulang.
3. Kehidupan keluarga itu sangat sulit dan tragis setelah mengalami bencana badai.
4. Semua siswa mendapatkan seragam baru saat kenaikan kelas.
5. Bu Nuri selalu berpesan untuk mempelajari lagi materi yang sudah dijelaskan di sekolah.
Nah, itu penjelasan tentang kalimat efektif dari ciri-ciri hingga contoh kalimatnya.
Baca Juga: Menemukan Kalimat Saran pada Teks Bacaan 'Perayaan Hari Besar Agama', Materi Kelas 3 SD