Bobo.id - Konjungsi adalah bagian yang penting saat teman-teman akan belajar menulis teks yang panjang.
Pada materi bahasa Indonesia kali ini, kita akan belajar tentang konjungsi yang merupakan kata hubung.
Tapi kali ini, teman-teman akan fokus belajar tentang salah satu jenis konjungsi yaitu konjungsi subordinatif.
Konjungsi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarklausa, dan antarkalimat.
Selain itu, ada juga yang mengartikan konjungsi sebagai kata tugas yang menghubungkan dua atau satu bahasa yang sederajat.
Jadi, konjungsi akan membantu kita memahami sebuah kalimat dengan lebih mudah.
Kata hubung yang bisa kita gunakan pun beragam dan berbeda saat menggunakan kata hubung untuk antarkalimat, kata, hingga klausa.
Nah, berikut akan dijelaskan tentang konjungsi subordinatif beserta jenis-jenisnya.
Konjungsi Subordinatif
Konjungsi subordinatif merupakan kata hubung yang digunakan antarklausa, yaitu klausa induk dengan klausa anak.
Selain itu ada juga yang menyebut konjungsi subordinatif sebagai kata yang menghubungkan dua klausa atau lebih dengan status sintaksis yang berbeda.
Jenis konjungsi ini masih bisa terbagi menjadi 13 jenis yang berbeda, berikut akan dijelaskan beserta contohnya.
Baca Juga: Mengenal Jenis-jenis Konjungsi dan Contohnya dalam Bentuk Kalimat
Jenis Konjungsi Subordinatif
1. Konjungsi Subordinatif Waktu
Kata hubung ini terdiri dari, sesudah, setelah, sebelum, sehabis, sejak, selesai, ketika, tatkala, sementara, sambil, seraya, selagi, selama, sehingga, dan sampai.
Contoh Kalimat
- Jangan kembalikan buku itu sebelum kamu benar-benar memahami isinya.
- Ibu pergi ke pasara, sementara ayah membersihkan halaman belakang.
2. Konjungsi Subordinatif Pengandaian
Konjungsi ini menggunakan kata andaikan, sekiranya, seandainya, dan seumpamanya
Contoh Kalimat
- Andaikan aku masih di dalam bus itu, mungkin tragedi itu juga akan menimpaku.
- Nuril akan pergi ke taman bermain, seumpamanya ia mendapatkan hadiah dari lomba menulis.
3. Konjungsi Subordinatif Kosesif
Kata hubung yang digunakan adalah biarpun, meskipun, sekalipun, walau(pun), kendatipun, dan sungguhpun.
Contoh Kalimat
- Sinta terus melanjutkan pertandingan, meskipun kakinya sudah terluka.
- Nuril tetap membeli baju itu, biarpun pakaian di lemarinya sudah penuh.
4. Konjungsi Subordinatif Pembanding
Kata hubung yang digunakan adalah seolah-olah, sebagaimana, seperti, sebagai, laksana, seakan-akan, ibarat, daripada, dan alih-alih.
Contoh Kalimat
- Susi berkeringat sangat banyak, seolah-olah habis dipanggang dalam oven.
Baca Juga: Contoh Soal Bahasa Indonesia, Sebutkan Jenis-Jenis Konjungsi!
- Dua kakak beradik itu sangat mirip, seperti saudara kembar.
5. Konjungsi Subordinatif Sebab
Kata hubung yang digunakan adalah sebab, karena, oleh karena, dan oleh sebab.
Contoh Kalimat
- Rudi lelah karena membersihkan kamar seharian.
- Karena hari sudah sore, Sinta dan temannya memutuskan pulang.
6. Konjungsi Subordinatif Hasil
Kata hubung yang digunakan adalah sehingga, sampai(-sampai), dan maka(nya).
Contoh Kalimat
- Dodit berlari terlalu kencang, sampai kakinya kram dan sulit bergerak.
- Dika terlihat sibuk, sehingga tidak memiliki waktu bertemu sahabatnya.
7. Konjungsi Subordinatif Alat
Konjungsi ini akan diikuti oleh kata benda atau nomina. Kata hubung yang digunakan dengan dan tanpa.
Contoh Kalimat
- Sinta membuat pakaian dengan alat jahit tua milik orang tuanya.
- Rudi membuat hidangan makan malam tanpa bantuan ibu untuk rayakan hari ulang tahunnya.
8. Konjungsi Subordinatif Cara
Kata hubung yang digunakan adalah dengan dan tanpa. Konjungsi ini juga akan diikuti oleh adjektiva.
Baca Juga: 10 Jenis Kata yang Sering Digunakan dan Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
Contoh Kalimat
- Buku-buku di lemari harus dirawat degan hati-hati agar tidak cepat rusak.
- Rudi membelikan makanan untuk teman-temannya tanpa alasan hingga semua orang terkejut.
9. Konjungsi Subordinatif Komplementasi
Kata hubung yang digunakan adalah bahwa.
Contoh Kalimat
- Nila menjelaskan bahwa hari ini tidak bisa datang ke perkumpulan.
10. Konjungsi Subordinatif Atribut
Kata hubung yang digunakan adalah yang.
Contoh Kalimat
- Guruku yang baik hati datang dengan banyak hadiah untuk siswa teladan.
11. Konjungsi Subordinatif Perbandingan
Kata hubung yang banyak digunakan adalah sama...dengan dan lebih ...dari(pada).
Contoh Kalimat
- Rudi memang lebih baik dalam membuat sketsa daripada Sinta yang pintar memilih warna.
12. Konjungsi Subordinatif Tujuan
Kata hubung yang digunakan adalah agar, biar, dan supaya.
Contoh Kalimat
- Ibu memasak sangat pagi, supaya semua bisa sarapan sebelum berangkat sekolah.
- Anita pergi ke stasiun Balapan, agar mendapatkan kursi selama pergi ke Yogyakarta.
Baca Juga: 20 Contoh Kalimat Perbandingan dan Kalimat Analogi, Materi Bahasa Indonesia
13. Konjungsi Subordinatif Syarat
Jenis konjungsi ini menggunakan kata jika, kalau, jikalau, asal(kan), bila, dan manakala untuk menghubungkan dua klausa.
Contoh Kalimat
- Rudi akan melapor ke guru, jika teman-teman tidak kunjung belajar mandiri di kelas.
- Kalau merasa lelah, cobalah duduk dan minum banyak air putih.
Nah, itu penjelasan tenang konjungsi subordinatif yang terbagi menjadi 13 jenis berbeda.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan konjungsi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023