Sementara adat istiadat tidak tertulis misalnya upacara adat atau tradisi masyarakat.
Upacara adat atau disebut upacara tradisional, merupakan aktivitas penduduk lokal sebagai bentuk perayaan atau peringatan hari penting yang berhubungan dengan budaya daerah tersebut.
Upacara adat ini dilakukan sebagai bentuk pelestarian kebudayaan tradisional warisan nenek moyang.
Contoh Adat Istiadat
Dari pengertian dan penjelasan bentuk di atas, kita dapat mengetahui beberapa contoh adat istiadat.
1. Upacara Sekaten
Upacara adat Sekaten adalah upacara adat yang diselenggarakan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad S.A.W.
Umumnya, Sekaten dilaksanakan satu tahun sekali, setiap tanggal 5 sampai 11 Rabi'ul Awal (Kalender Jawa).
Upacara Sekaten sudah dilakukan oleh nenek moyang orang Jawa sebagai bentuk selamatan atau sesaji untuk leluhur pada masa berkembangnya agama Hindu.
Setelah masuknya agama Islam, Sekaten digunakan untuk menyebarkan agama Islam dengan kesenian gamelan.
2. Baritan
Upacara adat Baritan atau Babarit diambil dari kata Baritan yang berarti sedekah bumi.
Upacara tradisi ini dilakukan oleh masyarakat Betawi, khususnya keturunan Kramat Aris yang mendiami wilayah tersebut.
Kramat Aris adalah salah satu murid dari Sunan Gunung Djati atau Syarif Hidayatullah.
Baca Juga: Sebutkan Ciri-Ciri Kalimat Pasif, Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 SD