Menurut NASA, bisa dibilang, ini adalah titik tengah dari rutinitas orbit Halley selama 76 tahun terhadap Matahari.
Selama 38 tahun terakhir, komet itu telah bergerak jutaan kilometer lebih jauh dari Bumi setiap harinya.
Namun kini, Komet Halley akan menghabiskan waktu 38 tahun ke depan untuk semakin mendekat ke Bumi.
Pendekatan terakhir Halley terhadap Matahari terjadi pada 1986. Saat itu jaraknya 87,8 juta km dari Matahari.
Sejak tahun 2003, para astronom belum pernah melihat komet itu karena jadi sangat kecil dan terlalu redup.
Pendekatan Komet Halley Berikutnya
Bersumber dari Live Science, Komet Halley merupakan komet pertama yang diprediksi kembali ke Bumi.
Nah, Komet Halley ini akan melakukan pendekatan terdekat berikutnya dengan Matahari pada tanggal 28 Juli 2061.
Sampai saat itu tiba, kita bisa menikmati ratusan fenomena antariksa yang tak kalah menarik untuk diamati.
Kita juga bisa melihat puing-puing es yang ditinggalkan oleh komet itu pada hujan meteor selama dua kali setahun.
Hujan meteor yang dimaksud adalah hujan meteor Delta Aquariid (Mei) dan hujan Meteor Orionid (Desember).
Baca Juga: Kenapa Komet Bisa Menyebabkan Hujan Meteor? Begini Fakta Menariknya