Bobo.id - Hampir tiap hari, beberapa wilayah di Indonesia diguyur hujan. Apakah tempat tinggalmu juga?
Meskipun datangnya terlambat di sebagian wilayah, namun kini, Indonesia tengah masuk musim hujan.
Bersumber dari BMKG, per minggu ini, sudah 61% wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan, lo.
Di tahun sebelumnya, musim hujan memang biasa mengalami puncaknya di bulan Januari-Februari.
Ini ditandai dengan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia dan akumulasi curah hujan tinggi.
Namun, musim hujan 2024 disebut akan berlangsung lebih cepat dan kering. Benarkah? Simak, yuk!
Dipengaruhi Fenomena El Nino
El Nino dipengaruhi oleh suhu di permukaan air laut Samudra Pasifik bagian tengah yang menghangat.
Ini disebabkan karena perubahan iklim, termasuk masalah kerusakan ekosistem, dan gas rumah kaca.
Bersumber dari Kompas.com, fenomena El Nino akan mengurangi jumlah curah hujan di Indonesia.
Kondisi ini membuat Indonesia tidak akan mengalami musim hujan sebesar tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Fenomena Alam di Musim Hujan, Bagaimana Kilat Terang Bisa Muncul?
Ada banyak faktor yang menyebabkan, ini terutama angin monsun timur yang identik dengan kemarau.
Ini menegaskan El Nino melemahkan monsun barat sehingga musim hujan tertunda dan jadi lebih kering.
BMKG memperkirakan fenomena El Nino di Indonesia akan berakhir sekitar Maret hingga April 2024.
Namun perlu diingat, fenomena ini memberikan pengaruh yang berbeda-beda di wilayah Indonesia.
Ini karena morfologi wilayah Indonesia yang terdiri dari perairan, kepulauan, daratan, dan pegunungan.
Curah Hujan Awal 2024
Meskipun ada fenomena El Nino, secara keseluruhan wilayah Indonesia akan memiliki curah hujan tinggi.
Bahkan, mendekati kepergian El Nino yang diperkirakan terjadi April, hujan diprediksi jadi makin deras, lo.
Lewat akun instagram resminya, BMKG memprediksi curah hujan di bulan Januari hingga April 2024.
1. Januari
Curah hujan di Januari cenderung normal. Sebagian wilayah Indonesia alami hujan kategori tinggi-sangat tinggi.
Baca Juga: Mengapa Tubuh Jadi Lebih Mudah Sakit saat Musim Hujan? Ini Faktanya
Daerah yang diprediksi alami hujan di bawah normal, yakni Lampung, Jawa, Bali, NTB, NTT, Maluku, hingga Papua.
Jika dibandingkan dengan tahun 2023, musim hujan tahun 2024 ini akan lebih basah dari Januari 2023.
2. Februari
Di bulan Februari, curah hujan normal dengan kategori menengah hingga tinggi (150-500 mm per bulan).
Daerah yang alami hujan bawah normal adalah Aceh, Sumatra Utara, Banten, Maluku Utara, hingga Papua.
Jika dibandingkan dengan tahun 2023, musim hujan tahun 2024 di bulan yang sama lebih basah.
3. Maret
Curah hujan Maret kategori menengah-tinggi, kecuali untuk wilayah Nusa Tenggara yang kategorinya menengah.
Menurut pengertian musim BMKG, kategori hujan ini (>150 mm per bulan) masih masuk musim hujan.
Apabila dibandingkan dengan tahun lalu, maka curah hujan di bulan Maret ini sama dengan Maret tahun lalu.
4. April
Baca Juga: El Nino Jadi Sebab Cuaca Panas Belakangan Ini, Berlangsung Sampai Kapan?
Di momen kepergian El Nino ini, BMKG memprediksi curah hujan cenderung lebih tinggi dari normalnya, lo.
Curah hujan bulanan masih kategori menengah hingga tinggi, kecuali Nusa Tenggara dengan kategori menengah.
Daerah yang diprediksi alami hujan di bawah normal yakni sebagian kecil Aceh dan sebagian kecil Jawa Barat.
----
Kuis! |
Apa yang memengaruhi fenomena El Nino? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023