- Masyarakat merasa dikucilkan.
- Meningkatkan risiko perpecahan.
- Menimbulkan konflik sosial baru.
5. Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
Hingga kini, praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme masih sering terjadi dan jadi konflik yang sulit diselesaikan.
Korupsi adalah contoh peristiwa konflik yang memperkaya diri dengan hak milik orang lain atau hak negara.
Kolusi adalah tindakan tidak jujur dengan memberikan uang atau fasilitas lainnya agar urusan jadi lancar.
Nepotisme yakni tindakan memilih seseorang tanpa berdasar pada kemampuannya, tapi kedekatan keluarga.
Akibatnya: