Sedangkan atraksi dengan hewan buah dipertontonkan dalam pertunjukan gladiator pada masa Romawi.
Pertunjukan hewan buas itu juga menggunakan panggung pertunjukan dengan bentuk seperti pertunjukan sirkus.
Saat itu pun pertunjukan hanya sebatas keganasan hewan buas, namun belum ada keahlian khusus dari beragam hewan seperti yang saat ini kita lihat.
Di Tiongkok dan Yunani, ada seni pertunjukan khas yang selalu ditampilkan di depan raja atau sebagai hiburan rakyat.
Di tempat lain di Yunani dan Romawi Kuno sudah ada pertunjukan badut dan humor yang jadi hiburan rakyat.
Berbagai pertunjukan di tiap daerah itulah yang jadi awal dari berbagai pertunjukan dalam sirkus.
Sirkus modern sendiri muncul pertama kali di Inggris pada tahun 1768 oleh Philip Astley seorang mantan mayor.
Astley menampilkan pertunjukan dengan keahlian berkudanya dan menunjukan berbagai trik dari kuda kecil yang dilatihnya.
Pada tahun 1770 pertunjukan yang dibuat Astley semakin besar, sehingga ia menambahkan pertunjukan musi, badut, dan akrobat lainnya.
Dari situ sirkus menyebar ke berbagai negara yang salah satunya Prancis hingga tampil di depan Raja Louis XV pada tahun 1772.
Setelah itu, sirkus terus menyebar ke seluruh Eropa hingga ke benua Amerika.
Baca Juga: Miss Gigi, Beri Kesempatan Teman-Teman Berkebutuhan Khusus untuk Menari di Panggung